Page 56 - Tembok Kayu Berdasar Batu
P. 56

Serasa Pelik Berbuah Cita


                       Alam  terbentang  luas  seakan  ku  tak  mampu
               merangkul dalam dekapan. Bumi mulai menghijau seakan ku

               tertegun memandang semua kecantikan alammu. Kala itu di
               puncak  gunung  berapi  di  pulau  Tenerife  Spanyol  yang
               tepatnya  bernama  Teide,  hiduplah  keluarga  yang  sederhana
               dan  harmonis  keluarga  yang  penuh  kebahagiaan  pasangan

               dari orang tua bernama Pak Berto dan Ibu Bianca. Pak Berto
               yang  bekerja  hanya  mencari  kayu  di  puncak  gunung,

               sedangkan ibunya mengurus rumah tangga di rumah. Impian
               mereka  setelah  menikah  ingin  mempunyai  anak,  ternyata
               tertunda  hingga  usia  pernikahan  mereka  sampai  10  tahun

               karena buah kesabaran mereka akhirnya Ibu Bianca ini hamil
               juga  di  usia  kehamilan  yang  semakin  menua.  Semakin
               membesar saja perut Mama Bianca, saat itu kemahimalanya

               seakan-akan  menginginkan  hal-hal  yang  diluar  dugaan
               suaminya yaitu dia menginginkan makan buah-buahan yang
               tumbuh di pucuk gunung berapi di pulau Tenerife tersebut,

               nama buah tersebut yaitu Melothria Scabra, dia menginkan
               buah itu sebanyak 10 biji. Mengapa istrinya meminta 10 biji?

               karena  angka  10  bagi  sang  istri  adalah  angka  yang  paling
               istimewa  karena  di  usia  10  tahun  akhirnya  baru  dikaruniai
               seorang anak.


                                                                        56
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61