Page 26 - MATERI PUASA PONRO 2021 XI_Classical
P. 26

BAB III

                                                        PENUTUP




                  A.  Kesimpulan

                      Kata puasa yang dipergunakan untuk menyebutkan arti dari al-Shaum dalam rukun

                      Islam keempat ini dalam bahasa Arab disebut , ﻮﺻ
                                                                     م
                      م ﺎﻴﺻ  yang  berarti  puasa.  Menurut  L.  Mardiwarsito  dalam  bahasa  kawi  disebut

                      “upawasa”  yang  berarti  berpuasa. Dalam  Bahasa  Arab  dan  Al-  Qur’an  puasa
                      disebut  shaum  atau  shiyam  yang  berarti  menahan  diri  dari  sesuatu  dan

                      meninggalkan sesuatu atau mengendalikan diri.

                         Secara ringkas dapat dapatlah dirumuskan hikmah puasa sebagai berikut:
                      1.  Tazkiyat  al-Nafsi  (membersihkan  jiwa),  yaitu  dengan  jalan  mematuhi

                         perintah-perintahnya, menjauhi segala larangan-larangan-Nya, dan melatih
                         diri untuk menyempurnakan peribadatan kepada Allah Swt semata.

                      2.  Puasa disamping menyehatkan badan sebagaimana yang telah diteliti oleh

                         dokter  spesialis,  juga  memenangkan  aspek  kejiwaan  atas  aspek  materiil
                         yang ada dalam diri manusia.

                      3.  Puasa  mendidik  iradah  (kemauan),  mengendalikan  hawa  nafsu,

                         membiasakan bersifat sabar, dan dapat membangkitkan semangat.
                      4.  Puasa dapat menurunkan daya seksual.

                      5.  Dapat menumbuhkan semangat bersyukur terhadap nikmat Allah.

                      6.  Puasa  mengingatkan  orang-orang  yang  kaya  akan  penderitaan  dan
                         kelaparan yang dialami oleh orang-orang miskin.

                      7.  Dapat menghantarkan manusia menjadi insan bertakwa
   21   22   23   24   25   26   27   28