Page 109 - Linguistik Forensik
P. 109
H, Nailil & Ode, I.M. (2022). Peran Linguistik Forensik terhadap
Penegakan Hukum Indonesia: Studi Analisis Ujaran Kebencian
Suku Lampung. Jurnal Pendidikan Bahasa Arab, Fakultas Ilmu Tarbiyah
dan Keguruan. 1 (1). 39-48.
Hadikusuma, H. (1992). Bahasa Hukum Indonesia. Bandung: Alumni.
Harkrisnowo, H. (2008). Bahasa Indonesia sebagai Sarana Pengembangan
Hukum Nasional. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan
Bahasa.
Ibrahim, N., Qura, U.,dan Yanti, P. G. (2020). Kajian Forensik Linguistik :
Viralitas dan Kontroversi Video di Media dengan Muatan Dugaan
Penghinaan Agama sebagai Masalah Toleransi dan Kebhinekaan.
Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka.
Istiqama O. M. Nailil Huda. (2022). Peran Linguistik Forensik terhadap
Penegakan Hukum Indonesia: Studi Analisis Ujaran Kebencian
Suku Lampung. Taddabur : Jurnal Integrasi Keilmuan 1 (1).
Jumadi. (2016). Makna Istilah dan Bahasa Hukum dalam Konteks
Keadilan. Jurisprudentie, 3(1), 51-62.
Khatimah, K., & Kusumawardani, F. (2016). Pedoman Kajian Linguistik
Forensik. Jakarta: Pusat Pengembangan Strategi Diplomasi
Kebahasaan.
Kridalaksana, H. (1993). Kamus Linguistik. Jakarta : PT. Gramedia.
Kridalaksana, Harimurti. (2009). Pembentukan Kata dalam Bahasa Indonesia.
Jakarta: PT. Gramedia.
Kushartanti, Yuwono, U., & Lauder, M. R. (2017). Pesona Bahasa: Langkah
Awal Memahami Linguistik. Jakarta: Gramedia.
Leonard, R. A. (2005). The International Journal of The Humanities.
Melbourne: Common Ground Publishing Pty Ltd.
Mahsum. (2018). Linguistik Forensik: Memahami Forensik Berbasis Teks dalam
Analogi DNA. Depok: PT Rajagrafindo Persada
101