Page 6 - E-BOOK MEDIA
P. 6

ROTASI




                       Rotasi  atau  juga  dikenal  dengan  perputaran  dalam  transformasi  geometri  sesuai

               dengan namanya berarti sebuah perputaran yang ditentukan oleh titik pusat rotasi, arah rotasi,
               dan juga besar dari sudut rotasi. Prinsipnya adalah memutar terhadap sudut dan titik pusat

               yang  memiliki  jarak  yang  sama  dengan  titik  yang  diputar.  Karena  hanya  berputar,  maka
               transformasi ini tidak mengubah bentuk atau ukuran dari sebuah bidang.

                       Rotasi  (perputaran)  merupakan  suatu  transformasi  yang  memasangkan  titik  ke

               himpunan titik lainnya dengan cara memutar atau dengan kata lain rotasi  adalah peristiwa
               memindahkan suatu objek (gambar) melalui garis lengkung dengan pusat pada titik tertentu

               dan dengan sudut putar  yang tertentu dengan arah searah atau berlawanan arah jarum jam
               yang menyebabkan kedudukan gambar berubah. Suatu rotasi dikatakan memiliki arah positif

               jika rotasi itu berlawanan arah dengan arah putaran jarum jam dan rotasi dikatakan negatif
               jika rotasi itu searah dengan arah putaran jarum jam.

                       Sudut  rotasi  merupakan  sudut  antara  garis  yang  menghubungkan  titik  asal  dan

               pusat rotasi yang menghubungkan titik bayangan dan pusat rotasi.

                   1.  Jika arah rotasi diputar searah jarum jam maka besar sudut rotasi negatif (−  )

                   2.  Jika arah rotasi diputar berlawanan jarum jam maka besar sudut rotasi poitif (  )


                       Rotasi  pada  transformasi  geometri  dapat  dilakukan  pada  objek  berupa  titik,  garis,

               bangun datar, dan lain sebagainya. Suatu objek yang mengamai rotasi berlawanan arah jarum

               jam akan berpindah posisinya dengan bentuk tetap. Arah rotasi berlawanan arah jarum jam
               menunjukkan bahwa rotasi yang dilakukan berkebalikan dengan putaran jarum jam. Contoh

               rotasi suatu objek dengan arah rotasi berlawanan arah jarum jam dapat dilihat seperti gambar
               berikut.























                                                            6
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11