Page 62 - E-Modul Pemrograman Dasar Kelas X
P. 62

5) Melakukan pengujian program


                          Langkah pada tahap ini adalah melakukan pengujian terhadap program
                   yang  telah  dibuat  oleh  programmer.  Walaupun  selama  proses  penulisan
                   program  telah  dilakukan  pengujian  oleh  programmer.  Akan  tetapi  perlu
                   dilakukan  pengujian  progam,  baik  dilakukan  oleh  pengguna  lain  ataupun
                   menggunakan  sistem  komputer  yang  lain.  Jika  ternyata  didapatkan  suatu
                   kesalahan (error atau bug), maka programmer harus melakukan perbaikan
                   sampai tidak ada lagi kesalahan.


               6) Merawat program

                          Setelah  program  selesai  dibuat  dan  diimplementasikan  ke  pengguna
                   akhir  (end  user),  program  tersebut  harus  tetap  dilakukan  perawatan  dan
                   pengawasan. Walaupun pada awal program selesai dibuat dan tidak ada lagi
                   kesalahan. Akan tetapi pada saat penggunaan program sampai waktu tertentu
                   bisa terjadi kesalahan atau bahkan kerusakan atau mungkin perlu dilakukan

                   penambahan  fasilitas  program,  sehingga  program  akan  tetap  akan  berjalan
                   dengan baik.

            b. Cara Pendekatan

                       Program aplikasi dibuat untuk menyelesaikan masalah pada penggunanya.
               Berdasarkan penggunaannya, program aplikasi dibagi menjadi dua, yaitu program
               aplikasi khusus (contohnya program aplikasi sekolah atau universitas, program
               aplikasi  hotel,  rumah  sakit,  dan  sebagainya)  yang  biasanya  masing-masing
               pengguna mempunyai hal yang khusus yang berbeda dengan lainnya. Selain itu,

               program aplikasi umum (seperti program aplikasi perpustakaan, program aplikasi
               pajak,  program  aplikasi  toko  dan  sebagainya).  Masing-masing  program  ini
               tentunya  dibuat  dengan  cara  yang  berbeda.  Program  aplikasi  perpustakaan,
               walaupun  penggunanya  berbeda  (misalnya  siswa  SMK  atau  mahasiswa),  maka
               program  aplikasi  yang  dibuat  bisa  digolongkan  program  aplikasi  umum.  Hal

               tersebut karena konsep perpustakaan itu adalah standar. Begitu juga banyak yang
               dijual  program  aplikasi  toko  (terutama  toko  yang  berukuran  kecil),  program
               aplikasi pajak (karena cara menghitung pajak adalah sama).

                       Untuk  membuat  program  aplikasi  berbasis  antarmuka,  ada  dua  cara
               pendekatan agar program bisa dihasilkan dengan baik, yaitu:

               1)  Pendekatan terpusat pada pengguna

                          Pada cara ini, pengguna diajak ikut melihat dan memberikan tanggapan

                   terhadap rancangan tampilan atau desain program. Pengguna bisa menerima
                   atau menolak desain yang diajukan oleh programmer. Selain itu, juga dapat


                                                             54
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67