Page 64 - E-Modul Pemrograman Dasar Kelas X
P. 64
b. Perbaikan pada Perancangan Algoritma Program
Pada tahap pembuatan program, setelah mengumpulkan semua informasi
dan data, termasuk di dalamnya alur atau proses perpindahan data, maka analisis
pemilihan dan perancangan algoritma harus dibuat. Algoritma yang benar akan
menghasilkan output yang benar dan sesuai dengan yang diharapkan yang bisa
menyelesaikan masalah. Pemahaman secara detail alur data akan mempermudah
dalam penulisan kode program. Sementara itu, perancangan algoritma yang salah,
walaupun bisa diimplementasikan pada penulisan program dan jika dijalankan
tidak terjadi error atau kesalahan, hasil atau output dari program tersebut terjadi
suatu kesalahan. Contohnya adalah kesalahan memilih tipe data (antara int dan
double). Jika pada operasi pembagian menghasilkan angka pecahan, tampilan
dengan tipe data int dan tipe data double akan berbeda. Walaupun proses program
(running) berjalan dengan baik.
Jika program aplikasi yang dibuat sangat kompleks dengan banyak modul,
perbaikan algoritma program membutuhkan waktu yang lama karena harus
melacak satu-persatu urutan proses aliran data. Pendokumentasian algoritma
membantu programmer untuk melacak letak kesalahan dan segera
memperbaikinya.
c. Perbaikan Kesalahan pada Penulisan Kode Program
Kesalahan pada program dapat disebabkan oleh dua hal:
1) Kesalahan pada saat implementasi program yaitu kesalahan sintaksis yang
secara langsung akan dideteksi oleh compiler sehingga disebut dengan compile-
time error (kesalahan ini akan tampil pada saat terjadinya kompilasi).
2) Kesalahan logika adalah kesalahan yang terjadi pada saat program sedang
dijalankan. Kesalahan tersebut akan mengakibatkan terhentinya eksekusi
program. Kesalahan logika juga dapat terjadi pada sistem banyak pengguna
(multiuser).
Bentuk-bentuk penanganan kesalahan yang dapat dilakukan antara lain
adalah sebagai berikut.
1) Validasi pemasukan, misalnya jika pengguna memasukkan bilangan positif,
sementara ia memasukkan data negatif atau nol, maka harus ada mekanisme
untuk mengulang pemasukan data tersebut.
2) Contoh kode program ini untuk memvalidasi input data pengguna, mencegah
pengguna memasukkan angka 0 (untuk menghindari pembagian dengan angka
0) atau karakter atau angka pecahan.
56