Page 16 - E-book Interaktif
P. 16
Read
MEMBACA DENGAN CERMAT
Dahulu kala, di sebuah desa kecil di
Kalimantan, hiduplah seorang ibu tua bersama
putrinya yang sangat cantik. Gadis itu sangat
rupawan, wajahnya cantik, kulitnya halus, dan
rambutnya panjang. Siapa pun yang melihatnya
pasti akan terpesona.
Sayangnya, kecantikan gadis itu tidak
sebanding dengan sikapnya. Ia sangat malas
dan manja. Ia tidak mau membantu pekerjaan
ibunya. Setiap hari kerjanya hanya bersolek.
“Ibu saja yang kerja. Aku tidak mau” kata
gadis itu suatu hari. Sang ibu sangat sabar
menghadapi anak gadisnya. Meski hatinya
sedih, ia tetap menyayangi anak semata
wayangnya itu.
Suatu hari sang ibu akan pergi ke kota untuk
menjual hasil ladang. Ia meminta sang anak
untuk menemani. Sang anak setuju tapi dengan
satu syarat. “Aku mau ikut, tapi ibu harus
membelikan sisir dan perhiasan dan ibu harus
berjalan di belakangku!” kata gadis itu.
4