Page 10 - BUKU KIMIA KELAS XI PJBL
P. 10
+
H bertambah SEKILAS TOKOH
+
−
HF (aq) + H2O(l) H3O (aq) + F (aq)
asam basa asam konjugasi basa konjugasi
H berkurang
+
Johannes Nicolaus
Brønsted
+
H bertambah
(22 Februari 1879-17
Desember 1947) lahir di
Varde, adalah ahli kimia
−
+
H2O l() + NH3(aq) NH4 (aq) + OH (aq) fisik Denmark. Ia meraih
gelar Ph.D. di bidang teknik
asam basa asam konjugasi basa konjugasi kimia pada tahun 1899. Pada
tahun 1908 diangkat sebagai
+
H berkurang profesor anorganik dan
kimia fisik di University of
Copenhagen, kemudian
dikenal sebagai seorang
Perhatikan reaksi antara HF(aq) dengan dan H2O (l) dan peneliti proses katalisis
dalam reaksi asam dan basa.
H2O (l) dengan NH3(aq). Molekul HF mendonorkan protonnya ke la menamakannya sebagai
proses Brønsted katalisis
molekul H2O. Dengan demikian, HF berperan sebagai asam, equation. Ia juga dikenal
dalam teori donor proton
sedangkan H2O sebagai basa. Demikian pula reaksi kebalikannya, bersama Lowry.
−
+
+
ion H3O mendonorkan protonnya ke ion F . Ion H3O berperan Sumber:
http://www.biografiasyvidas.
−
sebagai asam sedangkan ion F sebagai basa. Pasangan asam-basa com
+
−
HF dan F serta H3O dan H2O disebut pasangan asam-basa
konjugat. Sementara itu, pada reaksi H2O dengan NH3, H2O
berperan sebagai asam. Dari kedua reaksi tersebut diketahui H2O dapat bersifat asam maupun
basa. Zat yang bersifat demikian disebut sebagai amfiprotik.
Jika kekuatan suatu asam berkurang maka kekuatan basa konjugatnya bertambah.
Makinlemah suatu asam berarti makin kuat basa konjugatnya.
Jika kekuatan suatu basa berkurang maka kekuatan asam konjugatnya bertambah
Makinlemah suatu basa, berarti makin kuat asam konjugatnya.
5
7