Page 19 - D:\TESIS\E-modul Flip pdf\

Menelusuri Sumber Terkait kemudian Menentukan Pertanyaan
Mendasar

“JAMU KUNYIT ASEM”

Gambar 5. Penjual Jamu Gendong

Sumber: Dokumen Pribadi

Jamu tradisional seperti jamu gendong masih banyak ditemukan di daerah Jawa. Biasanya

jamu kunyit asam atau dikenal kunir asem dibuat dengan menggunakan bahan berupa kunyit,
asam jawa, gula merah, dan air. Jamu kunir asem ini merupakan salah satu contoh larutan

penyangga, karena pada kandungan kunyit asam bisa digolongkan kedalam sifat asam karena

jamu kunyit asam mengandung asam sitrat (C6H8O7) yang terdapat pada asam jawa tersebut yang
berfungsi untuk mempertahankan pH. Di dalam daging buah asam jawa yang matang diperoleh

nilai pH sebesar 2,25 dimana diketahui bahwa daging asam mempunyai sifat asam pada pH < 7.
Kandungan dari jamu kunyit asam sendiri sangat beragam sekali salah satunya mengatasi

sakit/nyeri pada saat mens, sebagaian orang juga mengatakan untuk pelangsing tubuh.

Selain bersifat asam, ada pula jamu yang mengandung basa. Salah satunya yaitu Jamu
Brotowali. Bahan yang digunakan adalah brotowali dan air. Kandungan jamu Brotowali bisa

digolongkan dalam sifat basa. Karena di dalam kandungan jamu Brotowali mengandung senyawa
+
Purin (C5H4N4). Larutan purin juga mengalami ionisasi menjadi ion C5H4N4H .
Info
Kombinasi Ramuan Jamu yang disarankan berdasarkan Katno (2008) berikut: Kimia

Nama Jamu Kombinasi tanaman obat

Kunir asem Kurkuminoid merupakan zat aktif yang terkandung pada kunyit bersifat tidak

stabil pada larutan alkalis atau netral dan dapat bersifat stapil pada larutan
asam. Oleh karena itu, kunir cocok dipadukan dengan asam pada ramuan kunir

asam. Fungsi asam sebagai stabilisator yakni bahan yang menstabilkan
komponen aktif pada unsur utama.

Beras Kencur mengandung etil metoksi sinamat yang sifatnya agak sulit larut dalam

Kencur air. Untuk menmabah kelarutan butuh bahan yang berperan sebagai solubilizer 13
yaitu bisa diperoleh dari beras.