Page 80 - FONOLOGI-BAHASA-SIRI-SORI
P. 80
10) Kontras bunyi hambat bilabial tak bersuara /p/ dengan
bunyi sengau apiko-dental /n/
Konsonan /p/ dan /n/ merupakan dua fonem yang berbeda.
Hal itu berdasarkan pasangan minimal berikut ini:
/sape/ [sape] ‘jahit’
/sane/ [sane] ‘satu’
11) Kontras bunyi glotal geser bersuara /h/ dengan bunyi
lateral-alveolar bersuara /l/
Konsonan /h/ dan /l/ merupakan dua fonem yang berbeda.
Hal itu berdasarkan pasangan minimal berikut ini:
/halalO/ [halalO] ‘beras’
/lalalO/ [lalalO] ‘darah’
12) Kontras bunyi frikatif alveolar tak bersuara /s/ dengan
bunyi bunyi lateral-alveolar bersuara /l/
Konsonan /s/ dan /l/ merupakan dua fonem yang berbeda.
Hal itu berdasarkan pasangan minimal berikut ini:
/sOsa/ [sOsa] ‘gosok’
/sOla/ [sOla] ‘garu’
70 Erniati, Kantor Bahasa Maluku 2017