Page 185 - Prakarya-Kelas-9-Semester-1
P. 185

Saat ini, dengan semakin majunya teknologi serta adanya era
               globalisasi membuat makin banyak produk olahan ikan dan daging
               tersebar secara luas dari negara satu ke negara lain. Berbagai macam
               ikan dan daging mudah didapat di berbagai daerah di Indonesia.
               Dengan bertambahnya jumlah penduduk, kebutuhan akan ikan dan
               daging sebagai sumber  protein hewani pun terus meningkat. Oleh
               karena itu, untuk mempertahankan mutu dan persediaan bahan pangan
               tersebut, diperlukan tehnik pengolahan pangan ikan dan daging yang
               benar secara diversifi kasi (usaha penganekaragaman). Pengolahan
               ikan dan daging menjadi produk setengah jadi yang bervariasi sangat
               diperlukan dalam rangka mencukupi kebutuhan pangan masyarakat.
               Dengan adanya diversifi kasi, variasi rasa, bentuk, dan penyajian
               produk dari bahan dasar yang sama dapat menambah nafsu makan
               sehingga tidak menimbulkan kebosanan dan kebutuhan tubuh akan
               protein hewani tetap terpenuhi. Selain itu, tujuan pengolahan pangan
               juga untuk memperpanjang waktu simpan, meningkatkan daya cerna,
               meningkatkan cita rasa, mempermudah dikonsumsi, dan meningkatkan
               nilai tambah bahan pangan. Pada prinsipnya, pengolahan pangan
               ditujukan untuk tetap mempertahankan pangan sebagai sumber nutrisi
               yang sehat dan aman.
                   Ikan dan daging selain mengandung protein, juga mengandung
               vitamin, air, dan mineral. Kandungan mineral dan air yang terdapat
               pada ikan dan daging yang belum diolah memiliki waktu simpan yang
               relatif singkat. Oleh karena itu, bahan pangan tersebut mudah menjadi
               busuk akibat pengaruh fi siologik, mekanik, fi sik, kimiawi, parasitik atau
               mikrobiologik yang berubah. Untuk memperpanjang waktu simpan
               ikan dan daging, dilakukan proses pengolahan. Pengolahan bahan
               pangan adalah suatu kegiatan mengubah bahan mentah menjadi
               bahan setengah siap saji dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas
               dan memperpanjang masa simpan bahan pangan. Dengan demikian,
               olahan pangan setengah jadi adalah mengolah bahan baku pangan
               dengan proses pengawetan, baik pengawetan secara kimia,  fi sika,
               ataupun mikrobiologi, menjadi aneka ragam olahan pangan setengah
               jadi yang digunakan selanjutnya sebagai bahan baku pangan.
                   Saat ini, dikembangkan aneka produk olahan pangan setengah
               jadi baik secara tradisional maupun modern, tanpa menghilangkan




                                                                         Prakarya    177
   180   181   182   183   184   185   186   187   188   189   190