Page 61 - PADB Katolik IX BS isi.indd
P. 61
Bab III
Orang Beriman Menghargai Martabat Manusia
Dalam Bab II kamu telah mempelajari dan mendalami hak dan
kewajiban baik sebagai anggota Gereja maupun sebagai anggota
masyarakat. Dengan memahami kedudukan hak dan kewajiban yang
dimiliki, diharapkan akan semakin mendorongmu untuk dapat menjadi
teladan dalam pelaksanaan hak dan kewajiban baik di lingkungan
Gereja maupun di tengah-tengah hidup bermasyarakat.
Dalam Bab III ini, kamu akan diajak untuk mendalami Peran Orang
Beriman dalam Menjunjung Tinggi Martabat Manusia, yang terdiri tiga
tema berikut.
A. Keluhuran Martabat Manusia
B. Mengembangkan Budaya Kehidupan
C. Mengembangkan Keadilan dan Kejujuran
A. Keluhuran Martabat Manusia
Kaum beriman maupun tak beriman hampir sependapat, bahwa
segala sesuatu di dunia ini harus diarahkan kepada manusia sebagai
pusat dan puncaknya.
Apakah manusia itu? Di masa silam dan sekarang pun ia
mengemukakan banyak pandangan tentang dirinya, berbagai pendapat
pun bertentangan. Seringkali ia menyanjung-nyanjung dirinya sebagai
tolok ukur yang mutlak, atau merendahkan diri hingga putus asa, maka
ia serba bimbang dan gelisah.
“Apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Namun Engkau
telah membuatnya hampir sama seperti Allah, dan memahkotainya
dengan kemuliaan dan hormat. Engkau menjadikannya berkuasa
atas buatan tangan-Mu; segala-galanya telah Kau letakkan di bawah
kakinya” (Mazmur 8:5-7).
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti 55