Page 32 - Universitas Negeri Yogyakarta
P. 32
D. Faktor Pertumbuhan Tulang
Pertumbuhan tulang dapat dipengaruhi oleh faktor genetik, nutrisi, endokrin,
dan sistem saraf.
1. Faktor herediter (genetik). Tinggi badan anak secara umum akan mengikuti
tinggi badan orang tua
2. Faktor nutrisi Suplai bahan makanan yang mengandung kalsium, fosfat, protein
vitamin A, dan vitamin D, penting untuk pertumbuhan tulang dan menjaga
kesehatan tulang.
3. Faktor sistem saraf. Gangguan sistem saraf yang disebabkan oleh penyakit
akan menghambat pertumbuhan tulang, misalnya poliomielitis.
4. Faktor endokrin. Beberapa jenis hormon berperan dalam pertumbuhan dan
organisasi tulang, sebagai berikut :
a. Hormon paratiroid (PTH - parathyroid hormone) yang bekerja saling
berlawanan dalam memelihara kadar kalsium dalam darah.
b. Hormon tirokalsitonin, dihasilkan oleh sel-sel parafolikuler dari kelenjar
tiroid yang bekerja menghambat resorpsi tulang.
c. Hormon pertumbuhan somatotropin (STH - somatotrophin hormone),
dihasilkan oleh hipofisis anterior (bagian depan) yang bekerja
mengendalikan pertumbuhan tulang terutama pemanjangan tulang pipa.
d. Hormon tiroksin, berfungsi mengendalikan pertumbuhan tulang,
peremajaan tulang, dan kematangan tulang.
e. Hormon kelamin, yaitu hormon estrogen pada wanita dan hormon androgen
pada laki-laki Hormon kelamin dapat merangsang pertumbuhan tulang.
20