Page 130 - BAB 1
P. 130
sifat bahan yang disesuaikan dengan iklim, maka dimungkinkan
seseorang akan terganggu kesehatannya baik kesehatan kulit,
kepanasan atau kedinginan. Sebagai contoh: bahan yang berasal
dari kapas murni mempunyai karakteristik hygroscopis, sehingga
terasa dingin jika dikenakan. Jenis bahan ini sangat cocok
digunakan untuk iklim panas. Sebaliknya, bahan sintetis salah
satu karakteristiknya adalah sulit menyerap air, bahan ini sesuai
digunakan didaerah yang jauh dari pantai, tepatnya di daerah
dataran tinggi yang berhawa sejuk karena akan berfungsi
menghangatkan badan.
Pemilihan model, hendaknya disesuaikan dengan iklim,
misalnya didaerah beriklim dingin, maka model yang cocok
dipilih baju lengan panjang dengan krah tegak atau untuk pria
dapat menggunakan jaket atau semi jas. Sebaliknya untuk
daerah beriklim panas jangan memilih model yang menambah
panas ditubuh. missal, menggunakan lengan pendek atau model
busana yang agak longgar sehingga memberi kebebasan gerak.
Pemilihan warna, hendaknya disesuaikan dengan waktu pakai
dan iklim. missal warna gelap memberi kehangatan
dibandingkan dengan warna-warna muda.
Pemeliharaan busana, walaupun sepintas kelihatan mudah
namun pada karakteristik tertentu jenis bahan membutuhkan
pemeliharaan khususu, missal untuk sutera. Disamping itu juga
pada model busana, missal pada model jas, atau rok yang
berumbai, ini membutuhkan pemeliharaan secara khusus. Jika
kita tidak mempelajari tentang pemeliharaan busana, bisa terjadi
akan cepat rusak. Jika dipakai terasa tidak nyaman karena
timbul aroma yang tidak enak atau bau apek, bahkan jika kurang
Asih Kuswardinah 121

