Page 20 - MODEL LAYANaN Konseling
P. 20
Penetapan visi dan misi Bimbingan dan Konseling mengacu
pada visi dan misi sekolah/madrasah. Oleh karena itu sebaiknya
diawali dengan menelaah visi dan misi satuan pendidikan. Visi
merupakan gambaran masa depan yang ingin diwujudkan pada
kurun waktu tertentu, untuk Bimbingan dan Konseling yaitu
memfasilitasi dan memandirikan peserta didik.
Adapun misi merupakan upaya untuk mencapai visi dan
memastikan target yang ada pada visi tercapai. Misi Bimbingan dan
Konseling merupakan upaya untuk mencapai visi Bimbingan dan
Konseling, yang meliputi : (1) memberikan layanan dasar yang
berorientasi pada pencegahan (preventive) dan pengembangan
(development) (2) layanan peminatan dan perencanaan individual
yang berorientasi pada pencegahan (preventive) dan pengembangan
(development) (3) memberikan layanan responsif berorientasi
pemulihan (curative) (4) mengembangkan dukungan sistem untuk
membentuk manajemen layanan bimbingan dan konseling yang
baik dan akuntabel, serta pengembangan profesionalitas konselor
secara berkelanjutan.
d. Melakukan Asesmen dan Analisis Kebutuhan
1) Asesmen Kebutuhan
Rencana kegiatan memandu penyusunan program
tahunan dan semesteran yang dibutuhkan Guru Bimbingan
dan Konseling/konselor untuk mencapai tujuan Bimbingan dan
Konseling selama satu tahun. Rencana kegiatan Bimbingan dan
Konseling berisi uraian tindakan-tindakan yang diperlukan
untuk mencapai tujuan. Rencana kegiatan didapat dari hasil
asesmen terhadap kondisi peserta didik dan Capaian Layanan
Bimbingan dan Konseling. Contoh instrumen asesmen
kebutuhan untuk awal tahun ajaran dapat dilihat pada
Lampiran 1.
12

