Page 16 - MODEL LAYANaN Konseling
P. 16

perkembangan  akan  membuat  mereka  kecewa  dan/atau  diremehkan

                    orang  lain.  Kegagalan  ini  akan  menyulitkan/menghambat  peserta
                    didik/konseli menyelesaikan tugas-tugas perkembangan fase berikutnya.

                    Oleh  karena  itu  tugas  perkembangan  harus  dipahami  oleh  Guru

                    Bimbingan       dan     Konseling/konselor        karena      pencapaian       tugas
                    perkembangan merupakan tujuan layanan Bimbingan dan Konseling.

                         Keberhasilan  Guru  Bimbingan  dan  Konseling/konselor  dalam

                    memfasilitasi  peserta  didik  memenuhi  Capaian  Layanan  akan
                    mendukung optimalisasi Capaian Pembelajaran yang diampu oleh guru

                    mata  pelajaran.  Capaian  Layanan  sekaligus  untuk  mendukung
                    tercapainya  Profil  Pelajar  Pancasila  yang  mencakup  kompetensi  dan

                    karakter.

                         Capaian  Layanan  dirumuskan  dalam  bentuk  fase-fase  yang
                    menyatakan target  capaian untuk rentang  waktu yang lebih panjang,

                    yaitu : Fase pada jenjang SD terbagi dalam 3 fase yaitu fase A (kelas 1 -

                    2), fase B (kelas 3-4) dan fase C (kelas 5 - 6). Pada jenjang SMP terdapat
                    1  fase  yaitu  fase  D,  dengan  durasi  3  tahun,  untuk  kelas  7-  9  SMP.

                    Terakhir di SMA terdapat 2 fase, yaitu fase E (kelas 10) dan fase F ( kelas
                    11- 12).

                         Lingkup  Capaian  Layanan  Bimbingan  dan  Konseling  di  SMP

                    mencakup  4  (empat)  bidang  layanan.  Empat  bidang  layanan  tersebut
                    mencakup 10 (sepuluh) aspek perkembangan yang dikembangkan dari

                    tugas  perkembangan  peserta  didik  fase  D  (kelas  7,  8  dan  9).  Layanan

                    Bimbingan dan Konseling diberikan untuk optimalisasi pencapaian tugas
                    perkembangan  sesuai  dengan  kebutuhan  peserta  didik  dalam  rangka

                    memandirikan  peserta  didik  menyongsong  abad  21  dalam  konteks

                    Indonesia.
                         Capaian  Layanan  Bimbingan  dan  Konseling  dijabarkan  pada  tiga

                    tahapan  internalisasi  yang  mencakup  pengenalan,  akomodasi  dan

                    tindakan. Deskripsi Capaian Layanan Bimbingan dan Konseling di SMP
                    bila  dikaitkan  dengan  upaya  mewujudkan  peserta  didik/konseli  yang

                    memiliki Psychological Well-being, Profil Pelajar Pancasila dan Penguatan

                    Pendidikan Karakter (PPK).


                                                                                                        8
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20