Page 94 - BUKU PENGAYAAN ENERGI MATAHARI DAN MANFAATNYA
P. 94

Terjadinya  angin  darat  dan  angin  laut  akibat  perbedaan  suhu  yang

                ditimbulkan  oleh  radiasi  termal  sinar  matahari  di  wilayah  pesisir  dan


                menunjang  aktivitas  manusia  di  bidang  kelautan  dan  perikanan.

                Keseimbangan  alam  yang  tercipta  dari  sinar  matahari  yang  menyinari

                bumi  secara  tidak  langsung  mendorong  aktivitas  makhluk  hidup

                khususnya  manusia.  Teriknya  sinar  matahari  belum  tentu  berdampak


                negatif.  Sebagai  sumber  vitamin  D,  paparannya  di  pagi  hari  berdampak

                positif bagi kesehatan tulang.

                         Sinar matahari yang paling baik adalah sinar matahari pagi sebelum

                jam 9 pagi. Selama ini, sinar matahari memberikan sinar yang bermanfaat


                bagi tubuh. Pancarannya disintesis menjadi vitamin D, yang memiliki efek

                positif pada kesehatan tulang dan pembentukan kalsium. Ketika sinar UV

                mengenai  kulit,  sinar  tersebut  disaring  melalui  kulit  dan  menyimpan


                sejumlah  besar  kolesterol  di  bawah  kulit.  Sinar  ultraviolet  mengubah

                simpanan kolesterol ini menjadi vitamin D. Peningkatan kadar vitamin D

                dalam  tubuh  akibat  paparan  sinar  matahari  meningkatkan  penyerapan

                kalsium. Mendukung pembentukan dan perbaikan tulang serta mencegah

                penyakit  seperti  rakhitis  dan  osteomalacia  (pelunakan  tulang  yang  tidak


                normal).


            B.  Manfaat Energi Matahari Bagi Hewan


                         Hewan yang aktif di siang hari dapat menerima panas dari energi

                matahari untuk menjaga dirinya tetap hangat. Selain itu, hewan nokturnal

                juga  menggunakan  sinar  matahari  sebagai  sinyal  untuk  berhenti  dan

                beristirahat.  Beberapa  kebun  binatang  menciptakan  kondisi  optimal  di

                dalam  kandang  hewan  nokturnal  untuk  mengatur  cahaya  siang  dan


                malam sehingga hewan nokturnal tetap aktif selama jam berkunjung.



                                                                                                         87
   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98   99