Page 139 - Modul MP
P. 139

Materi Pelatihan Inti 2 – Manajemen Data Puskesmas dan Keluarga Sehat
                    PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN




                    2)  Bandingkan data berdasarkan urutan prosesnya.
                       Contoh:
                       Program kesehatan ibu (variabel persalinan oleh tenaga kesehatan)
                       dibandingkan  dengan  program  kesehatan  anak  (variabel  kunjungan
                       neonatus 1).
                       Jumlah kunjungan neonatus 1 (KN1) idealnya sama atau lebih  rendah
                       dibandingkan  dengan  jumlah  ibu  bersalin  ditolong  oleh  tenaga
                       kesehatan (linakes). Oleh karena itu apabila jumlah KN1 lebih tinggi
                       dibandingkan  dengan  jumlah  linakes,  maka  data  tersebut  dianggap
                       tidak logis.
                    3)  Jika  hasil  cek  kesesuaian  tersebut  logis,  maka  data  siap  untuk
                       dianalisis. Namun, jika hasil cek kesesuaian data tersebut tidak logis,
                       maka  harus  dilakukan  verifikasi  lebih  lanjut  ke  sumber  data  dan
                       dilakukan perbaikan.

                    Dua  data  yang  diperbandingkan  dianggap  masih  sesuai/logis  apabila
                    besar perbedaannya tidak lebih dari ±15%.

                2)  Tahap Analisis
                    Terdapat tiga jenis analisis data yang sederhana yang umum dilakukan di
                    puskesmas, yaitu:
                    a)  Analisis Deskriptif menurut Waktu, tempat, dan orang
                       Analisis ini menggambarkan kejadian kesehatan yang dikelompokkan
                       berdasarkan waktu, tempat kejadian dan karakteristik orang dengan
                       menjelaskan data yang terdapat dalam tabel sesuai karakteristik data
                       yang  ditampilkan.  Misalnya  nilai  rata-rata  cakupan  imunisasi  bayi,
                       kisaran nilai maksimal dan minimal cakupan imunisasi bayi. Analisis
                       kecenderungan termasuk analisis deskripsi menurut waktu.
                    b)  Analisis Komparatif
                       Analisa  ini  dimanfaatkan  untuk  membandingkan  hasil  kegiatan
                       program  dengan  target  yang  telah  ditentukan  sebelumnya,  atau
                       membandingkan  data  dari  sumber  data  yang  berbeda.  Dapat  juga
                       dengan membandingkan karakteristik data wilayah yang satu dengan
                       wilayah lainnya atau membandingkan dengan target/standar tertentu,
                       antar jenis kelamin, antar kelompok umur, antar sumber data. Secara
                       khusus,  dengan  tersedianya  data  kesehatan  yang  terpilah  menurut
                       jenis  kelamin,  dapat  dikomparasikan  derajat  kesehatan,  upaya
                       kesehatan,  dan  sumber  daya  kesehatan  antara  laki-laki  dan
                       perempuan. Misalnya perbandingan prevalensi gizi buruk pada balita
                       laki-laki dan perempuan.
                    c)  Analisis Hubungan Antar program
                       Analisis  ini  menjelaskan  hubungan/keterkaitan  antara  variabel  yang
                       satu dengan variabel lainnya yang secara teoritis memiliki hubungan,
                       misalnya  cakupan  K4  pada  ibu  hamil  dengan  cakupan  pertolongan



                                                                 Pelatihan Manajemen Puskesmas | 15
   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144