Page 207 - Modul MP
P. 207
Materi Pelatihan Inti 2 – Manajemen Data Puskesmas dan Keluarga Sehat
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN
Penentuan Status Kesehatan Keluarga :
❖ Digunakan dikotomi (sehat – tidak sehat): Seluruh indikator yang
dapat diterapkan pada keluarga tersebut berstatus baik semua
(100%)
❖ Digunakan range: Keluarga sehat dibagi menjadi 3 gradasi:
• keluarga sehat : Nilai IKS >0,800
• keluarga pra-sehat : Nilai IKS 0,500 – 0,800
• keluarga tidak sehat : Nilai IKS < 0,500
Intervensi (Penyampaian pesan kepada individu, keluarga dan
komunitas)
❖ Intervensi melalui UKM dan UKBM sesuai kelompok sasaran:
• Balita: Posyandu, PAUD, Stimulasi Dini, dsb
• Usia Sekolah: UKS, Dokter kecil, SBH, Poskestren, dsb
• Remaja: UKS, SBH, Poskestren, PMR, dsb
• Usia Kerja: UKK, Pos UKK, Posbindu PTM
• Usia Lanjut: Posyandu usila/wulan/adiyuswa
❖ Bila sasaran tidak datang maka dilakukan kunjungan rumah
untuk dilakukan upaya promosi kesehatan kepada keluarga
dengan menggunakan paket informasi Kesehatan keluarga (PIN
Kesga) yang berisikan informasi tentang 12 indikator PIS-PK
disesuaikan dengan permasalahan kesehatan keluarga hasil
pendataan.
Identifikasi untuk intervensi di tingkat wilayah RW
Dari analisis pada level RW diperoleh hasil bahwa jumlah keluarga
sehat di RW 4 lebih sedikit (25%) dibandingkan jumlah keluarga
sehat di RW 3 (75%). Selanjutnya untuk menentukan prioritas
intervensi, Puskesmas dapat terlebih dahulu menentukan
identifikasi masalah kesehatan yang ada di RW 4. Identifikasi
masalah di RW 4 dilakukan seperti contoh di atas, yaitu dengan
menentukan cakupan masing-masing indikator di RW 4 dan
mengurutkan dari nilai cakupan indikator yang paling rendah (Tabel
8).
Pelatihan Manajemen Puskesmas | 85