Page 21 - Modul MP
P. 21
Materi Pelatihan Dasar 1 - Modul Kebijakan PIS-PK
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN
f. Petunjuk teknis untuk para petugas Puskesmas pelaksana
kunjungan rumah (pembina keluarga), kader, dan petugas
Nusantara Sehat.
g. Pedoman untuk Petugas Puskesmas Pengolah dan Penganalisis
Profil Kesehatan Keluarga
h. Aplikasi dan Buku Panduan Aplikasi Program Indonesia Sehat
Dengan Pendekatan Keluarga
i. Buku saku pembina keluarga.
j. Kurikulum Pembekalan Petugas Pembina Keluarga.
k. Modul-modul untuk Pembekalan Petugas Pembina Keluarga.
l. Kurikulum Pelatihan Petugas Pengolah dan Penganalisis Profil
Kesehatan Keluarga.
m. Blanko atau Prototipe Blanko Profil Kesehatan Keluarga (cetakan
dan elektronik).
n. Paket Informasi Kesehatan Keluarga atau Prototipenya.
o. Media penyuluhan/lembar balik untuk petugas Pembina Keluarga
atau prototipenya.
p. Aplikasi (perangkat lunak) pemantauan Program Indonesia Sehat
dengan Pendekatan Keluarga yang terintegrasi dengan Sistem
Informasi yang ada.
2. Pengembangan Sumber Daya
Adanya peningkatan alokasi anggaran untuk sektor kesehatan,
Kementerian Kesehatan dapat menyediakan dana untuk pelaksanaan
program kesehatan prioritas dengan pendekatan keluarga. Penyediaan
dana dilakukan secara bertahap, sesuai dengan pentahapan pelaksanaan
program prioritas, dan terutama diperuntukkan bagi: Kelengkapan sarana
dan prasarana Puskesmas, Penyelenggaraan pelatihan tenaga kesehatan
dan Biaya operasional.
Khusus untuk pelatihan, Kementerian Kesehatan berkewajiban untuk
menetapkan kurikulum dan modul-modulnya. Pelaksanaannya tentu
bekerjasama dengan dinas kesehatan, khususnya Dinas Kesehatan
Provinsi.
3. Koordinasi dan Bimbingan
Koordinasi dinas kesehatan yang selama ini sudah berjalan dengan
Kementerian Kesehatan yaitu menyelenggarakan Rapat Kerja Kesehatan
Nasional (Rakerkesnas). Bimbingan ke Dinas Kesehatan Provinsi
dilakukan dengan pembagian wilayah dan penugasan terhadap pejabat-
Pelatihan Manajemen Puskesmas | 19