Page 510 - Modul MP
P. 510
Materi Pelatihan Inti 6 – Manajemen Pemberdayaan Masyarakat
PUSAT PELATIHAN SDMK-BPPSDMK Bekerjasama dengan UNIT ESELON I DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN
masyarakat, agar mampu mengidentifikasi masalah yang dihadapi, potensi yang
dimiliki, merencanakan dan melakukan pemecahannya dengan memanfaatkan
potensi setempat.
a. Pengertian, Tujuan, Manfaat, Prinsip dan Unsur-Unsur Pemberdayaan
Masyarakat di Bidang Kesehatan
1) Pengertian
Dalam bidang kesehatan pemberdayaan masyarakat dapat diartikan
sebagai penyediaan layanan kesehatan dasar yang mudah cepat, dan
murah dengan memanfaatkan pengobatan “modern” dan atau pengobatan
tradisional yang teruji kemanjuran dan keamanannya. Pemberdayaan
masyarakat bidang kesehatan, juga menyangkut kemandirian masyarakat
untuk mengorganisir lembaga-lembaga swadaya masyarakat (LSM, PKK,
Dasawisma, Posyandu, dan lain-lain) untuk menanggulangi faktor risiko
penyakit dan menghimpun iuran kesehatan, termasuk meningkatkan
kemampuan untuk memerangi kapitalistik medik yang lebih menekankan
praktik-praktik kuratif dibanding preventif dan promotif. Karena itu
pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan, lebih menekankan pada
upaya promotif, preventif, tanpa mengabaikan upaya kuratif dan
rehabilitatif.
Pemberdayaan masyarakat merupakan sub sistim dalam Sistim Kesehatan
Nasional, dan merupakan salah satu strategi promosi kesehatan.
Pengertian pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan adalah
adalah proses pemberian informasi kepada individu, keluarga atau
kelompok (klien) secara terus-menerus dan berkesinambungan mengikuti
perkembangan klien, serta proses membantu klien, agar klien tersebut
berubah dari tidak tahu menjadi tahu atau sadar (aspek pengetahuan atau
knowledge), dari tahu menjadi mau (aspek sikap atau attitude), dan dari
mau menjadi mampu melaksanakan perilaku yang diperkenalkan (aspek
tindakan atau practice).
Pemberdayaan masyarakat merupakan intervensi strategis dalam proses
perubahan perilaku serta peningkatan peran serta masyarakat dalam
pengembangan UKBM. Hasil upaya pemberdayaan masyarakat secara
individu, kelompok dan masyarakat umum, adalah meningkatnya cakupan
program kesehatan di puskesmas serta jumlah UKBM. Hal ini, merupakan
indikator kinerja puskesmas, yang membawa pengaruh terhadap dukungan
puskesmas terhadap pencapaian SPM Kabupaten/Kota.
Mengingat pentingnya pelaksanaan kegiatan pemberdayaan masyarakat
tersebut, maka Kepala Puskesmas beserta staf harus memahami
Pelatihan Manajemen Puskesmas | 7