Page 32 - Sanitasi Hygiene Rambut
P. 32
F. Rangkuman
Sanitasi adalah usaha kesehatan masyarakat yang menitikberatkan pada
pengawasan terhadap berbagai faktor lingkungan sedemikian rupa sehingga
munculnya penyakit dapat dihindari. Sehingga dapat dikatakan bahwa sanitasi
adalah suatu usaha pengendalian faktor-faktor lingkungan untuk mencegah
timbulnya suatu penyakit dan penularannya yang disebabkan oleh faktor
lingkungan tersebut, sehingga derajat kesehatan masyarakat dapat optimal
(Depkes RI, 2002). Ruang lingkup sanitasi meliputi: penyediaan air bersih/ air
minum; pengolahan sampah; pengolahan makanan dan minuman;
pengawasan/pengendalian serangga dan binatang pengerat; serta
kesehatan dan keselamatan kerja.
Hygiene adalah upaya kesehatan dengan cara memelihara dan melindungi
kebersihan subyeknya seperti mencuci tangan dengan air bersih dan sabun
untuk melindungi kebersihan tangan, mencuci piring untuk melindungi
kebersihan piring, membuang bagian makanan yang rusak untuk
melindungi keutuhan makanan secara keseluruhan. Ruang lingkup hygiene :
personal hygiene; hygiene makanan dan minuman; serta hygiene lingkungan.
Kelainan kulit yang disebabkan oleh bakteri antara lain: impetigo, folikulitis,
paronikia, erisipelas (radang kulit akut), scarlet fever, selulitis dan hidradenitis
suppurativa. Kelainan kulit yang disebabkan oleh virus, anta lain: aids,
hepatiitis B, herpes simplex, veruca, campak, moluskum kontagiosum, rubella
atau campak jerman dan cacar. Kelainan kulit yang disebabkan oleh jamur,
antara lain: panu (tines versicolor), kurap, kandidiasis kulit, kadas (tinea
favasa), dan kudis. Kelainan kulit yang disebabkan peradangan
(Inflammations) , alergi, efek samping obat-obatan, kosmetik, dan berbagai
macam penyakit antara lain: dermatitis, dermatitis seboroik, eksim/ eczema
(dermatitis atopik), ruam popok, luka bakar, lupus, penyakit kawasaki, alergi,
sengatan dan gigitan serangg, dan psoriasis.
38 Modul Guru Pembelajar Paket Keahlian Tata Kecantikan Rambut
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)