Page 114 - Indeks Beranotasi Karya Ki Hadjar Dewantara (2017)
P. 114

INDEKS BERANOTASI KARYA KI HADJAR DEWANTARA




                      “Pendidikan”
                      (Rapat  yang  keenam  dari  Panitia  Adat  dan  Tatanegara
                      Dahoeloe bagian Kemakmuran dan Kesejahteraan Rakyat)
                      Notulensi Rapat pada 15 Februari 1943 di Yogyakarta.
                      Perpustakaan  Museum Dewantara Kirti Griya.

                      Tiga  saran  yang  disampaikan  Ki  Hadjar  Dewantara  di  muka
                      sidang,  adalah:  murid-murid  sekolah  partikelir  yang  telah
                      lulus  agar  dibolehkan  melanjutkan  ke  sekolah  negeri  yang
                      diatasnya, daftar pelajaran yang ditetapkan pemerintah agar
                      dibolehkan  diubah  oleh  sekolah  partikelir,  dan  agar
                      diperbolehkannya  sekolah  partikelir  mendirikan  sekolah
                      menengah.

               258    Ki Hadjar Dewantara
                      “Pendidikan dan Kesusilaan: Untuk Lembaga Puteri”
                      Asia Raya,2dan 10 Februari 1943

                      Ki   Hadjar   menyusun    sebuah   skema    pengetahuan
                      (diantaranya perihal arti, sifat, jenis dan tujuan pendidikan)
                      bagi  penyelenggara  pendidikan  saat  melangsungkan  proses
                      pendidikan yang berhubungan dengan hal kesusilaan dalam
                      hidup.

               259    Ki Hadjar Dewantara
                      “Pendidikan Baroe”
                      Pidato  pada  Rapat  Besar Gerakan POETERA  (Poesat  Tenaga
                      Rakyat), Jakarta, 9 Maret 1943.
                      Perpustakaan  Museum Dewantara Kirti Griya.

                      Ki  Hadjar  Dewantara  menyerukan  kepada  seluruh  peserta
                      sidang  pertemuan  POETRA  (Poesat  Tenaga  Rakyat)  untuk
                      bersama-sama  dengan  balatentara Dai  Nippon  membangun
                      suasana  zaman  baru.  Di  dalam  POETRA  ini,  Ki  Hadjar  juga






                                             103
   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118   119