Page 111 - Indeks Beranotasi Karya Ki Hadjar Dewantara (2017)
P. 111

INDEKS BERANOTASI KARYA KI HADJAR DEWANTARA




                      Pertjatoeran  Doenia  –  Film,  Tahun  I,  No.  3,  Agustus  1941,
                      hlm. 18-19. Jakarta.
                      Perpustakaan Nasional RI.

                      Ki  Hadjar  mencurahkan  kenangannya  sewaktu  masa  belia
                      tinggal di Tanah Betawi selama enam tahun lamanya untuk
                      menempuh pendidikan kedokteran di STOVIA. Pada masa itu,
                      belum ada usaha-usaha politik, namun nilai-nilai kebangsaan
                      sudah mulai di antara para mahasiswa.

               250    Ki Hadjar Dewantara
                      “So'al Milisi”
                      Poesara,  Jilid  XI,  No.  8,  Agustus  1941,  hlm.  165-167.
                      Yogyakarta: Taman Siswa.  Perpustakaan Nasional RI.

                      Pembicaraan mengenai pentingnya kekuatan ketentaraan di
                      dalam suatu negeri. Tentara nasional mestilah bersemangat
                      ikhlas  dan  suci  dalam  mempertahankan  negerinya  dari
                      serangan musuh dari luar. Jangan sampai semangat tentara
                      nasional  dapat  kalah  dengan  tentara  bayaran  atau
                      sejenisnya.  Persoalan  ini  dibahas  dan  dibicarakan  antara
                      pihak partai-partai politik rakyat dengan pihak pemerintah.

               251    Ki Hadjar Dewantara
                      “Hoeboengan pergoeroean kita dengan loear – negeri”
                      Poesara,  Jilid  XI,  No.  8,  Agustus  1941,  hlm.  167-168.
                      Yogyakarta: Taman Siswa.
                      Perpustakaan Nasional RI.

                      Pembicaraan  soal  pemuda-pemuda  Taman  Siswa  yang
                      melanjutkan  pendidikannya  ke  negara-negara  di  luar
                      negeri,antara lain ke Filipina, India dan Jepang. Mereka yang
                      telah selesai dari pendidikan di negara-negara tersebut ada
                      yang  menetap  di  sana,  ada  yang  terus  mengabdikan  diri  di






                                             100
   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116