Page 138 - The Survifers - XII IPS 2 - Paperslab
P. 138
memenangkan lomba itu di juara kedua,karena terdapat selisih yang tipis jadi
juara pertama itu di menangkan oleh kakak kelas XII ipa 1, juara kedua kelas
XI ips 3,dan ketiganya XII ipa 2. Tepuk tangan dari para penonton,juri,dan
pendukung yang ada menghiasi ruangan itu. Aku dan rian pun sangat senang
tapi jangan harap ada kebersamaan yang romantis akrena kenyataannya,
sesenang apapun tidak ada hal yang romantis dari kami. Kami hanya bertukar
pandang dengan senyuman begitu saja. Tetapi setelah itu hadiah beserta
pialanya untuk para pemenang diberikan. Dilanjutkan dengan sesi sesi foto
bersama. Dan disitulah aku dan rian berdiri untuk foto bersama. Indri dan
teman kelas ku lainnya di sebelah sana sudah menertawakan ku saat berfoto
dengan rian,dan tak hanya teman-temanku saja. Ada juga teman-teman nya
rian yang menertawakan rian juga yeahh...karena mereka melihat aku dan rian
berfoto berduaan.
"Cie ciee riann " kata temannya rian
"Uhuyyy yann, senyum-senyum" kata temannya lagi
" first time si kulkas anti kamera ini foto di depan umum nih" kata
temannya lagi Begitulah teriakan teman-teman rian saat melihat sesi foto rian
bersama ku
Setelah lomba itu selesai, aktivitas kami sebagai siswa pun kembali
berjalan seperti biasanya,tetapi entah kebetulan dari mana saja. Aku baru
menyadari aku dan rian hampir selalu jika ada tugas kelompok,aku sering
sekelompok dengannya atau isi orang-orangnya pasti ada dia. Jadi bisa dibilang
waktu ku bersama dengamnya sudah lumayan banyak karena sering bertemu di
sekolah,diskusi tugas,mengerjakan tugas kelompok atau bahkan lomba yang
kemarin kita lakukan. Hingga waktu tak terasa kini semester 1 di kelas sebelas
pun selesai dengan hasil nilai rraport yang masih sama dari kelas X semester
1&2. Yapp.. aku dan rian selisih nilainya hanya berbeda sedikit,dan benar saja
aku masih menduduki peringkat pertama diikuti rian peringkat kedua dan
ketiganya balqis merupakan sekretaris kelasku.
"Nak, rian sama kamu itu dari semester 1 sampai 3 ini selisih nilai nya
gak beda jauh ya,juaranya juga bertahan loh kalian. Benar feeling mama dari
awal kamu ceritain tentang rian itu. Rian laki- laki yang baik. Mama harap
kamu dan rian bisa breprestasi terus di sekolah maupun diluar ya nak,mama
bangga sama kalian" ucap mamaku
"Ehmmm, iya ma alhamdulillah ya aku masih mendapat peringkat
pertama,dan kalo rian aku juga sekarang melihat begitu dia yang aku lihat juga
anaknya ambis banget dan bisa di ajak diskusi masalah sekolah,beda dari laki-
laki yang lain yang masa bodoh dengan pendidikan" ucapku
"Hehehehe tuh kann, anak mama sekarang perasaanya udah beda ya?
128