Page 143 - The Survifers - XII IPS 2 - Paperslab
P. 143
tanpa persetujuan dari bapak. Kan bapak cuma ngasih kunci 2 ke saya tapi
bapak gak bilang satunya lagi kasih kesiapa kan pak?"
Jawabku lagi
"Ya sudah,kalo begitu kunci kelas yang satunya lagi kamu kasih ke
febrian saja,bapak harap kamu terakhir kali terlambat kaya gini ya" ucap wali
kelas dan setelah itu ia langsung pergi.
Dan kami pun sudah berjalan masuk ke kelas dan duduk di tempat
masing-masing. Selang berapa menit guru kami pun masuk ke kelas.
"Assalamualaikum semuanya" ucap guru kami
"Walaikumsalam buu" jawab kami bersamaan
"Baik, sudah siap belajar semuanya?" Ucap guru kami "Sudah bu.."
jawab kami bersamaan
"Kalo udah siap,semua handphone yang masih ada di atas meja
kalian,tolong di masukkan ke dalam tas atau laci meja kalian masing-masing
ya, dan ibu harap semua pandangan kedepan tidak ada lagi yang membuka
suara selain ibu" ucap guru itu
"Baikk bu" jawab kami semuanya lagi
Pelajaran sudah dimulai,tiba-tiba aku baru sadar kalo febrian belum
masuk ke kelas,aku menengok ke belakang dimana tempat ia duduk,dan benar
saja ternyata masih kosong.
"Bukannya tuh anak tadi sama aku ya, penasaran dia tadi pas masuk
barengan deh.kok belum ada dikelas sih,kemana ya dia" gumamku
"Eh, ngapain kok kamu kaya bingung gitu" tanya indri yang sadar kalo
aku sedang mencari seseorang
"Rian kemana ya ndri,kok belum ada dikelas.kalo ntar panggil absen
bisa alpa dia" jawabku "Gak sekolah kali dia,biarin aja.ngapain kamu nyari-
nyari dia" tanya indri
"Bukan gitu ndri,dia kan wakil aku,terus tadi tuh dia terlambat barengan
sama aku. Masuknya juga tadi dari gerbang dia dibelakang aku juga deh tapi
aku heran kok bisa dia belum masuk kelas" jawabku
"Dikantin kali dia,ntah lah dit" ucap indri
Disela-sela aku dan indri mengobrol tiba-tiba guru yang sedang
mengajar itu pun membuka suaranya menegur aku dan indri
133