Page 14 - MODUL PEMBELAJARAN
P. 14

2. Gerak Brown

                       Telah  disebutkan  bahwa  partikel  koloid  dapat  menghamburkan  cahaya.  Jika
               diamatidengan  mikroskop  ultra,  akan  terlihat  partikel  koloid  senantiasa  bergerak
               terus-menerus  dengan  gerakan  patah-patah  (  gerakan  zig-zag  ).  Gerakan  zig-zag
               partikel koloid ini disebut Gerak Brown. Gerak Brown menunjukan kebenaran teori
               kinetika molekul yang menyatakan bahwa molekul-molekul dalam zat cair senantiasa
               bergerak.  Gerak  brown  terjadi  sebagai  akibat  tumbukan  yang  tidak  seimbang  dari
               molekul-molekul  medium  dispersi  terhadap  partikel  koloid.  Dalam  suspensi  tidak
               terjadi gerak brown, karena ukuran partikel cukup besar sehingga tumbukan yang
               dialaminya  setimbang.  Partikel  terlarut  juga  mengalami  gerak  brown,  tetapi  tidak

               dapat diamati.
                    Gerak brown merupakan salah satu faktor yang menstabilkan koloid. Oleh kerena
               bergerak  terus-menerus,  maka  partikel  koloid  dapat  menggimbangi  gaya  gravitasi
               sehingga tidak mengalami sedimentasi.























                     Arah tumbukan molekul medium dispersi dengan partikel zat terdispersi dari, (a) larutan,
                                                  (b) koloid, dan (c) suspensi
               3. Muatan Koloid

               a. Elektroforesis
         Sumber arus searah tegangan tinggi

                                                Partikel koloid dapat bergerak dalam medan listrik. Hal ini
                                             menunjukan  bahwa  partikel  koloid  tersebut  bermuatan.
                                             Pergerakan partikel koloid dalam medan listrik ini disebut
                                             elektroforesis.  Koloid  bermuatan  negatif  akan  bergerak

            -      elektrolit                ke  anoda  (  elektrode  positif  ),  sedangkan  koloid  yang
                                             bermuatan positif bergerak ke katoda ( elektroda negatif ).
                                +            Dengan  demikian,  elektroforesis  dapat  digunakan  untuk

                    batas                    menentukan  jenis  muatan  koloid.  Elektroforesis  menjadi
                                             salah satu cara yang canggih mengidentifikasi DNA dalam
                    koloid
                                             rangka mengidentifikasi korban/pelaku kejahatan.



          Sel Elektroforesis sederhana

                                                                                                              14
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19