Page 32 - E-MODUL STATISTIKA DASAR
P. 32
2024
kelas dikurangi 0,05 dan batas atas nyata atas kelas didapat dari batas atas kelas
ditambah 0,05 dan begitu seterusnya.
Titik tengah yaitu suatu nilai yang berada di tengah-tengah kelas interval. Setiap
klas interval memiliki titik tengahnya masing-masing. Titik tengah ini pada umumnya
dipergunakan sebagai suatu nilai yang mewakili kelas interval. Jika suatu kelas interval
terdiri dari angka 20; 21; 22; 23; 24, maka dapat ditentukan bahwa titik tengahnya
adalah 22. Jika suatu interval terdiri dari angka 10; 11; 12; 13; 14; 15; 16; 17; 18; 19,
maka titik tengah dapat ditentukan dengan cara menambahkan batas bawah dengan
batas atas dari klas interval yang sama, kemudian di bagi dua. Dengan demikian titik
tengah dari kelas interval 10 − 10 tersebut adalah : 10 ditambah 19 di bagi dua sama
dengan 14,5.
Berdasarkan distribusi frekuensi berkelompok pada tinggi badan 50 orang siswa
Sekolah Menegah Atas dapat ditentukan batas atas, batas bawah, batas nyata dan titik
tengahnya sebagai berikut :
Tabel. 3.6 Distribusi Frekuensi Data tinggi Badan 50 Siswa
Kelas Batas Batas Titik
Interval Atas Bawah Batas Nyata Tengah f
131-138 138 131 129,5- 138,5 134,5 7
139-146 146 139 138,5-146,5 142,5 3
147-154 154 147 147,5-154,5 150,5 8
155-162 162 155 154,5-162,5 158,5 11
163-170 170 163 162,5-170,5 166,5 14
171-178 178 171 170,5-178,5 174,5 5
179-186 186 179 178,5-176,5 182,5 2
b) Distribusi Frekuensi Relatif
Frekuensi relatif masing-masing kelas diperoleh dengan cara membagi
frekuensi kelas dengan frekuensi total. Tabel yang memuat frekuensi relative disebut
distribusi frekuensi relative. Jika setiap frekuensi relative tersebut digandakan
dengan 100 %, maka diperoleh sebaran persentase. Pembentukan table distribusi
E-Modul Staitistika Dasar 28