Page 66 - FIKIH_MTs_KELAS_ IX_KSKK_2020
P. 66

Artinya:”Dari  Aisyah  Ra.  bahwa  sesungguhnya  seorang  laki-laki  membeli
                             budak  dan  telah  tinggal  bersamanya  beberapa  waktu,  kemudian  ditemukan
                             cacat pada budak tersebut, lalu hal itu diadukan kepada Nabi Saw. Maka Nabi
                             Saw.  memerintahkan  supaya  budak  itu  dikembalikan  kepadanya.”  (HR.  Abu
                             Dawud).

                             Adapun syarat barang disebut cacat antara lain:
                              1)  Cacat barang yang dibeli merupakan hal yang penting.

                                 Contohnya  adalah  membeli  kambing  untuk  kurban  ternyata  telinganya

                                 sobek. Hal ini bisa membatalkan kurban yang dilakukan.
                              2)  Cacat yang ada sulit dihilangkan.

                              3)  Cacat barang terjadi ketika barang masih di tangan penjual.
                             Haram  hukumnya  bagi  penjual  untuk  menjual  barang  yang  cacat  tanpa

                             menjelaskan cacatnya kepada pembeli. Sebagaimana hadis Nabi Saw.:


                                                                                                         ْ
                                                                                              ْ


                                                َّ


                                                                    ْ
                                                   ٌ ْ
                                                                             ْ   ُْ
                                                            ً ْ
                                                                                           ْ
                                                َّ
                                                                                                      ْ
                                  ﻦبا ﻩاو      ر(    ﻪﻟ ﻪﻨيب لّإ بﻴﻋ ﻪﻴﻓ اﻌﻴب ﻪﻴﺧأ ﻦﻣ ع اب ﻢﻠﺴﻤﻟ ﻞﺤﻳ لّو ﻢﻠﺴﻤﻟا ﻮﺧأ ﻢﻠﺴﻤﻟا

                                                                           ٍ






                                                                                                    )ﻪﺟاﻣ
                             Artinya:”Seorang muslim itu saudara orang muslim, tidak halal bagi seorang
                             muslim menjual kepada saudaranya barang cacat kecuali ia jelaskan.” (HR.
                             Ibnu Majah).
                         d.  Khiyar Ru’yah
                             Yaitu  hak  bagi  pembeli  untuk  meneruskan  jual  beli  atau  membatalkannya,
                             karena obyek yang dibeli belum dilihat ketika akad berlangsung. Khiyar ru’yah
                             ini  berlaku  untuk  pembeli,  bukan  untuk  penjual.  Pengertian  ru’yah  dalam
                             konteks  ini  ialah  mengetahui  dan  melihat  sesuatu  menurut  cara  yang
                             seharusnya, bukan hanya sekedar melihat saja tetapi juga meneliti, membuka
                             dan membolak-balikkan. Kalau sekedar melihat saja, maka bukan dinamakan
                             ru’yah. Dalam hal ini Rasulullah Saw. bersabda:
                                                                                     ْ
                                                                                                      ْ
                                                                           ٰ



                                                               )يﺬﻣرتﻟا ﻩاور( .ﻩار اذ ا راﻴخلا ﻪﻠﻓ ﻩرﻳْ ﻢﻟاﻣ ىرتﺷا ﻦﻣ


                             Artinya:”Siapa  saja  yang  membeli  sesuatu  yang  belum  dilihatnya,  maka  ia
                             berhak khiyar bila telah melihatnya.” (H.R. At-Tirmizi).

                             Seiring  dengan  semaraknya  dunia  usaha  dan  pesatnya  kemajuan  teknologi
                             sehingga  mempermudah  terjadinya  transaksi  jual  beli,  maka  jual  beli  juga
                             dapat  dilakukan  melalui  internet,  telepon,  SMS,  dan  lainnya.  Pembeli  dapat
                             memesan barang dengan membuat kesepakatan jenis, jumlah, tipe, dan harga

               50 FIKIH MADRASAH TSANAWIYAH KELAS IX
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71