Page 116 - C:\Users\ASUS-PC\Downloads\buku refisi penting\terbaru\
P. 116

Fisika Modern Terintegrasi Etnosains

        kuantum kedua n = 2, energinya adalah E2 = 2hf, dan seterusnya. Perhatikan

        bahwa persamaan 7.4 menunjukkan bahwa ada banyak keadaan kuantum yang

        tak terhingga, yang dapat direpresentasikan sebagai barisan {hf, 2hf, 3hf, …,


        (n-1) hf, nhf, ) hf, nhf, (n+1) hf,…} Setiap dua keadaan kuantum berurutan dalam

        urutan ini adalah dipisahkan oleh lompatan energi ΔE = hf. Sebuah osilator di

        dinding dapat menerima energi dari radiasi di rongga (penyerapan), atau dapat


        memberikan energi radiasi di rongga (emisi). Proses penyerapan mengirimkan

        osilator ke keadaan kuantum yang lebih tinggi dan proses emisi mengirimkan

        osilator  ke  keadaan  kuantum  yang  lebih  rendah  keadaan  kuantum.

        Bagaimanapun cara pertukaran energi ini berlangsung, jumlah energi terkecil

        yang bisa ditukar adalah hf. Tidak ada batas atas berapa banyak energi yang


        dapat ditukar, tetapi apa pun yang dipertukarkan harus merupakan kelipatan

        bilangan  bulat  dari  hf.  Jadi  hipotesis  Planck  dari  kuanta  energi  menyatakan

        bahwa banyaknya energi yang dipancarkan oleh osilator dibawa oleh kuantum

        radiasi ΔE, yaitu:


        ∆   = ℎ                                                                           7.5(Jewett,

        2010:283)

               Perlu  diketahui  bahwa  frekuensi  radiasi  elektromagnetik  berhubungan

        dengan panjang gelombang dan kecepatan cahaya dengan persamaan fλ = c.


        Ini berarti bahwa kita dapat menyatakan persamaan 7.5 ekuivalen dalam hal

        panjang gelombang. Ketika dimasukkan dalam perhitungan kerapatan energi

        benda hitam, hipotesis Planck memberikan ekspresi teoritis sesuai persamaan

        6.6  untuk  intensitas  daya  radiasi  yang  dipancarkan  per  satuan  panjang

        gelombang,


                    2  ℎ   2     1
          (λ, T) =                                                                        7.6
                                     −1
                      λ  5     ℎ  /λ      
        di mana c adalah kecepatan cahaya dalam ruang hampa. Persamaan teoretis


        yang  dinyatakan  dalam  persamaan  6.6  disebut  hukum  radiasi  benda  hitam

        Planck.  Dengan  menggunakan  persamaan  ini,  kurva yang  dihasilkan sesuai

                                                                                                             108
                                                        DAFTAR ISI
   111   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121