Page 64 - E-MODUL AR
P. 64
3. Ikatan Hidrogen pada Makhluk Hidup
Reaksi-reaksi kimia pada tubuh makhluk hidup melibatkan senyawa
senyawa dengan struktur kompleks, seperti protein dan DNA, di mana
dalam reaksi-reaksi tersebut ikatan-ikatan tertentu harus dapat dengan
mudah diputuskan dan dibentuk kembali. Ikatan hidrogen merupakan
ikatan yang energinya sesuai untuk memungkinkan hal tersebut. Energi
ikatan hidrogen paling besar di antara gaya-gaya interaksi antar-
molekul lainnya, dan energinya relatif jauh lebih kecil dibanding ikatan
kimia intramolekul seperti ikatan kovalen dan ikatan ionik.
Bentuk dari suatu molekul protein juga dipengaruhi oleh ikatan
hidrogen. Pada protein, heliks α merupakan struktur berbentuk batang.
Rantai polipeptida utama yang bergelung membentuk bagian dalam
batang dan rantai samping mengarah ke luar dari heliks. Bentuk heliks α
dimantapkan oleh ikatan hidrogen antara gugus NH dan gugus CO
pada rantai utama. Gugus CO setiap asam amino membentuk ikatan
hidrogen dengan gugus NH asam amino terletak pada empat residu di
depannya pada urutan linier. Berarti semua gugus CO dan gugus NH
pada rantai utama membentuk ikatan hidrogen. Lebih jelaskan
perhatikan ikatan hidrogen pada gambar 28 dan lihatlah prosesnya
pada link video berikut.
https://youtu.be/d46jMFR8kgM
Scan QR atau
Klik Link dibawah!
https://skfb.ly/opITq
Gambar 28. Ikatan hidrogen pada Heliks α
Sumber : lambdageeks.com
52
AR-Struktur DNA