Page 75 - ilovepdf_merged (2)
P. 75
E-MODUL SISTEM KOLOID BERBASIS DISCOVERY LEARNING
3+.
Tawas mengandung sejumlah kecil ion Al Dalam air kotor, ion-ion
3+
Al akan terhidrolisis membentuk partikel koloid Al(OH) yang bermuatan
3
positif. Al(OH) 3+ akan menetralkan muatan negative dari partikel-partikel
pengotor sehingga terjadi koagulasi dan mengendap bersama zat pengotor
atau lumpur.
Tahapan dasar dalam pengolahan air bersih:
1. Presedimentasi.
Pada tahap ini air sungai atau danau dipompa ke dalam reservoir atau
bak penampung, disini zat padat termasuk lumpur akan mengendap
akibat gravitasi. Selanjutnya, air akan masuk ke tangki pengendapan
(flokulasi)
2. Pengendapan atau sedimentasi
Al (SO ) untuk menggumpalkan dan mengendapkan lumpur, juga
2
4 3
ditambahkan karbon aktif untuk menghilangkan rasa, warna, dan bau
dalam air.
3. Penyaringan/ filtrasi
Pada tahap ini air dari tangki pengendapan disaring menggunakan
saringan yang terdiri dari pasir, kerikil, dan batu bara antrasit untuk
memisahkan sisa-sisa gumpalan
4. Penambahan zat kimia
Kaporit/ Ca(ClO) : untuk membunuh kuman
2
Kapur tohor/ CaO : untuk menaikkan pH air.
Klorin (Cl ) : untuk membunuh kuman dan mencegah ganggang
2
dan lumut tumbuh dalam pipa
5. Penyimpanan dalam reservoir
Air yang sudah memenuhi persyaratan kemudian disimpan dalam
reservoir sebelum didistribusikan ke konsumen.
SISTEM KOLOID KIMIA│KELAS XII SMA/MA 74