Page 57 - MODUL 12 MIPA
P. 57

•   Penyusunan editorial dapat didiskusikan dengan anggota redaksi.
                       •   Diskusi tersebut perlu dilakukan agar dapat menghubungkan antara isu atau
                           topik yang ditulis dengan sikap media.
                       •   Tidak hanya isu yang perlu disepakati bersama tetapi juga detail dan contoh
                           yang akan diungkapkan dalam editorial tersebut.
                       •   Setelah itu, didiskusikan pula tentang opini yang akan disampaikan dan solusi
                           yang akan diberikan dalam editorial.
                       •   Lalu  dikembangkanlah  teks  editorial  dengan  memperhatikan  hal-hal  yang
                           sudah didiskusikan tersebut.
                4.  Memperbaiki isi teks editorial termasuk isi dan kaidah kebahasaannya
                       •   Editorial  harus  berisi  kejelasan  dan  disampaikan  dengan  akurat  serta  tidak
                           menyerang pihak lain.
                       •   Selain itu, penyampaian opini dalam editorial tidak terkesan mengajari kepada
                           pembaca.
                       •   Paragraf disusun dengan menggunakan kalimat yang efektif dan kata-kata yang
                           lugas.
                       •   Penggunaan contoh dan ilustrasi akan sangat bermanfaat.
                       •   Apalagi  jika  tulisan  disertai  dengan  kutipan  yang  memiliki  nilai  untuk
                           menguatkan  opini  yang  akan  ditulis  dan  hal  yang  penting  adalah
                           menyampaikan opini dengan jujur dan akurat.
            Soal dan jawaban

             1.   Bacalah teks editorial berikut !
                  Kelulusan ujian nasional (UN) jenjang SMA/MA/SMK di Merauke, Papua, mencapai 95%.
                  Hanya saja, hal itu dinilai bukan patokan kualitas kelulusan. Hal itu tidak usah dibanggakan,
                  ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Merauke Vincentius Mekiuw di Merauke,
                  Sabtu (26/5).
                  Kalimat utama dalah paragraf diatas adalah ...
                  a.      Kelulusan ujian nasional (UN) jenjang SMA/MA/SMK di Merauke, Papua,
                           mencapai 95%.
                  b.      Hanya saja, hal itu dinilai bukan patokan kualitas kelulusan.
                  c.      Hal itu tidak usah dibanggakan, ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran
                           Merauke Vincentius Mekiuw di Merauke
                  d.      Kelulusan ujian nasional (UN) jenjang SMA/MA/SMK di Merauke, Papua,
                           mencapai 85%.
                  e.      Hanya saja, hal itu dinilai patokan kualitas kelulusan.

             2.   Bacalah teks editorial berikut !
                      Kelulusan ujian nasional (UN) jenjang SMA/MA/SMK di Merauke, Papua, mencapai 95%.
                  Hanya saja, hal itu dinilai bukan patokan kualitas kelulusan. Hal itu tidak usah dibanggakan,
                  ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Merauke Vincentius Mekiuw di Merauke, Sabtu
                  (26/5). Menyimak pernyataan di atas menguatkan apa yang selama ini diwacanakan, khususnya
                  saat  UN  tiba,  yaitu  adanya  kesenjangan  taraf  pendidikan  di  Tanah  Air.  Di  wilayah  barat,
                  pendidikan relatif maju. Lulusan UN bisa langsung bersaing secara setara di kancah perguruan
                  tinggi  terkenal.  Sebaliknya,  siswa  dari  Merauke,  jika  ingin  masuk  PTN  terkenal,  harus
                  matrikulasi satu tahun kalau mau setaraf dengan lulusan setingkat dari Jawa.
                  Fakta dalam paragraf diatas ...
                  a.      Di wilayah barat, pendidikan relatif maju.
                                                              Modul Bahasa Indonesia 12 | 47
   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62