Page 5 - GEOGRAFI MELLY HAMSAR
P. 5
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr. wb.
Dengan memanjatkan Puji dan Syukur Ke Hadirat Allah SWT,
karena dengan segala kesehatan, akal dan pikiran yang diberikan-Nya,
serta usaha kerja keras selama bertahun-tahun untuk menyelesaikan
tulisan ini, akhirnya tulisan tingkat awal yang hanya berupa diktat untuk
kalangan sendiri bisa dirampungkan. Tak lupa pula berkat petunjuk dan
tuntunan Islam dengan Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah Nabi Muhammad
SAW, sehingga mendapat manfaat bagi ummat, semoga kita menjadi
pengikut beliau dalam Islam hingga akhir hayat dan akhir zaman, amien
yaa rabbal alamien.
Tulisan semula berupa diktat dan akhirnya menjadi buku
merupakan evolusi dari penyesuaian perkuliahan Geografi Sejarah yang
menyesuaikan dengan kurikulum KKNI 2017, berikut menyesuaikan lagi
dengan Kurikulum Merdeka Belajar-Kampus Merdeka pada tahun 2020,
dimana sebelumnya pada sebaran mata kuliah di Program Studi
Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Lambung Mangkurat dengan sebutan
mata kuliah “Geografi Sejarah” sebagai mata kuliah pilihan, tetapi
perubahan Kurikulum dengan acuan standar Kurikulum Kualifikasi
Nasionai Indonesia (KKNI) 2017 hingga Kurikulum Merdeka Belajar
Kampus Merdeka (MBKM) tahun 2020 menjadi mata kuliah Wajib bagi
mahasiswa dengan nama “Geohistori Lahan Basah”.
Istilah Geohistori menunjukan dua nama disiplin Ilmu, yakni
Geografi dan Sejarah, di Indonesia nama Geohistori lebih dikenal dengan
Geografi Kesejarahan atau Geografi Sejarah, keduanya saling membantu
sebagai disiplin ilmu, lebih-lebih ilmu Sejarah tidak bisa berdiri sendiri dan
harus meminta bantuan disiplin ilmu lain dalam merekonstruksi sebuah
peristiwa sejarah, salah satunya adalah cabang ilmu yang membantu
adalah cabang dari Ilmu Geografi yakni Geografi Sejarah. Untuk
memudahkan mempelajari geografi, maka disederhanakan menjadi tiga
[i]