Page 25 - E Modul Matematika
P. 25
Dua garis dengan persamaan = + dan = + dikatakan
2
1
1
2
berpotongan tegak lurus jika ≠ dan × = −1
2
2
1
1
c. Titik Potong Dua Garis Berpotongan
Titik potong dua garis yang saling berpotongan dapat ditentukan dengan cara
menggambar kedua garis dalam satu bidang koordinat kartesius. Titik potong dua garis
yang saling berpotongan berupa sebuah titik yang dilalui oleh grafik kedua garis
tersebut.
Contoh :
Apakah garis dengan persamaan y = -3x + 14 akan berpotongan dengan garis -4y +
3x – 4 =0 ?
Penyelesaian :
Persamaan garis pertama adalah y = -3x + 14, maka gradien garis pertama adalah
= -3.
1
Persamaan garis kedua :
-4y + 3x – 4 =0
−4y + 3x – 4 = 0
−3 +4
=
−4
y = ¾ x – 1
Gradien garis kedua adalah = ¾.
2
Oleh karena ≠ maka garis y = -3x + 14 dan garis -4y
2
1
+ 3x – 4 =0 merupakan garis yang berpotongan. Untuk
menentukan titik potong kedua garis, grafik kedua garis
Digambar pada satu bidang koordinat kartesius. Kedua grafik
berpotongan di titik (4, 2).
Jadi, garis y = -3x + 14 dan garis -4y + 3x – 4 =0 berpotongan
di titik (4, 2)
Persamaan Garis Lurus 20