Page 27 - PowerPoint Presentation
P. 27
17 B A G I A N 2 Sel Saraf (Neuron)
Permulaan potensial aksi dapat terjadi apa- yang dibutuhkan akson untukberfungsi
bila terdapat suatu kondisi yang mampu memi- kembali sekitar 1/500 hingga 1/1000
cu terjadinya depolarisasi pada membran sel. detik. Adapun energi yang digunakan
Depolarisasi hanya bisa terjadi apabila berasal dari hasil respirasi sel oleh
potensial aksi mencapai suatu tingkat potensial mitokondria pada neuron. Kurangnya
tertentu yang disebut potensial ambang stimulasi yang kuat atau di bawah
(threshold potential) yang berkisar antara -50 ambang (threshold) tidak akan mampu
mV hingga -55 mV. Apabila membran memicu impuls yang merubah poten-
mengalami depolarisasi potensial, kondisi sial listrik. Akan tetapi apabila kekua-
potensial membran akan mengalami pening- tan stimulusnya besar, maka impuls
katan secara signifikan hingga mencapai akan mampu ditransmisikan hingga ke
potensial puncak terukur +30 mV. Apabila ujung akson, sebab stimulus yang besar
potensial membran telah mencapai potensial mampu menimbulkan jumlah impuls
puncak, secara cepat potensial membran akan yang lebih besar pada periode waktu
kembali turun ke kondisi potensial istirahat. tertentu dibandingkan stimulus impuls
Perubahan ini merupakan kondisi repolarisasi yang lemah.
membran. Repolarisasi umumnya akan • Penghantaran impuls melalui
memicu hiperpolarisasi. Perubahan potensial sinapsis
dari ambang ke puncak dan kembali ke Titik pertemuan terminal akson salah
potensial istirahat yang cepat secara satu neuron dengan neuron lainnya
menyeluruh disebut dengan potensial aksi. disebut sinapsis. Setiap terminal akson
Mekanisme penghantaran Impuls dapat membengkak dan membentuk tonjolan
diteruskan melalui beberapa cara, yaitu : sinapsis. Bagian dalam sitoplasma sel
• Penghantaran impuls melalui neuron terdapat tonjolan sinapsis yang
Penghantaran impuls berupa rangsangan memiliki kumpulan struktur membran
maupun tanggapan melalui serabut saraf kecil berisikan neurotransmitter;
(akson) dapat terjadi apabila terdapat dinamakan vesikula sinapsis. Adapun
perbedaan potensial listrik diantara neuron yang berakhir pada tonjolan
lingkungan bagian luar dan dalam sel. sinapsis disebut neuron prasinapsis.
Saat neuron dalam kondisi beristirahat, Membran ujung dendrit dari sel lain
bagian luar sel menjadi kutub positif dan yang membentuk sinapsis disebut
bagian dalam sel menjadi kutub negatif. postsinapsis. Apabila impuls telah
Rangsangan (stimulus) pada indra sampai pada ujung neuron, maka
diperkirakan sebagai penyebab terjadinya vesikula bergerak dan melebur dengan
pembalikan perbedaan potensial listrik membran prasinapsis. Selanjutnya
sesaat. Perubahan potensial ini vesikula akan melepaskan neurotrans-
(depolarisasi) terjadi secara berurutan di mitter asetilkolin. Neurotransmitter
sepanjang akson. Kecepatan transmisi merupakan suatu zat kimia yang
dari gelombang perbedaan potensial menghantarkan impuls dari neuron
berkisar dari 1 hingga 120 m/s yang prasinapsis ke postsinapsis. Ada
bergantung pada diameter serabut saraf beragam macam neurotransmitter,
dan keberadaan selubung mielin. Apabila seperti asetilkolin di seluruh tubuh,
perambatan impuls telah terjadi, maka dopamine, serta serotonin yang ter-
untuk akson tidak dapat dirambati oleh dapat di otak. Asetilkolin selanjutnya
impuls berikutnya utuk sementara waktu berdifusi melewati celah sinapsis dan
atau sesaat, disebabkan dari terjadinya menempel pada reseptor yang terdapat
perubahan potensial kembali seperti pada membran postsinapsis dan
semula (potensial isti rahat). Lama waktu menempel pada reseptor yang terdapat