Page 28 - E-Modul Gaya dan Gerak pada Benda
P. 28

A.  Hukum Newton
                                                            Pengaruh  gaya  terhadap  gerak  semacam  itu
                                                        telah dipelajari oleh Galileo Galilei (1564-1642).
                                                        Dalam  penelitiannya,  ia  mengemukakan  teori
                                                        sebagai berikut.
                                                            a.  Sebuah  benda  akan  tetap  diam,  kecuali
                                                        ada gaya yang bekerja padanya sehingga benda
                                                        bergerak.
                         Gambar 14 Galileo galilei dan Issac   b.  Sebuah  benda  akan  tetap  bergerak
                                    newton              dengan  kecepatan  tetap  pada  lintasan  lurus,
                                   (sumber :
                           lucytucker321.wordpress.com)   kecuali  ada  gaya  yang  bekerja  pada  benda
                                                        tersebut.
                           Konsep  gerak  yang  dikemukan  oleh  Galileo  kemudian  dikaji  ulang
                        kebenarannya      oleh   Issac    Newton      (1642-1727).   Selanjutnya   Newton

                        mengemukakan  tiga  teori  tentang  gerak,  yang  kemudian  dikenal  sebagai
                        Hukum Newton.



                           1.  Hukum I Newton
                               Hukum I Newton berbunyi sebagai berikut.
                           “Apabila resultan gaya-gaya yang bekerja pada sebuah benda sama dengan
                            nol, maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam dan benda yang
                            mula-mula bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus beraturan”

                        Secara matematis, Hukum I Newton dapat ditulis sebagai berikut
                                    Jika ∑F = 0, maka α = 0 atau ν = C (konstan)

                               Menurut Hukum I Newton, benda yang diam cenderung tetap diam dan
                        benda  yang  bergerak  cenderung  tetap  bergerak.  Sifat  benda  yang  selalu
                        mempertahankan keadaan gerak atau kedudukan awalnya disebut inersia atau
                        kelembaman.
                               Sifat  lembam  benda  dapat
                        dirasakan  ketika  berdiri  atau  duduk  di
                        bus  yang  sedang  berjalan.  Ketika  bus
                        direm  mendadak  maka  kita  akan
                        terdorong      ke     depan       karena
                        mempertahankan  keadaan  awal  yang
                        bergerak.  Sebaliknya,  ketika  bus  yang
                        awalnya  diam  kemudian  berjalan,  kita
                        akan  tersentak  ke  belakang  karena
                        mempertahankan  keadaan  awal  yang
                        sedang diam.                                        Gambar 15 momen inersia
                                                                          (sumber : www.siswapedia.com)


                        Gaya dan Gerak pada Benda                                                   Page 22
   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33