Page 17 - majalahs

SANG JUARA

JUARA 1 LOMBA LARI 100 M PUTRI SMALB
Doa dan Kerja Keras

Kunci Menjadi enjadi yang terbaik pada
ajang Olimpiade Olahraga
yang Terbaik MBerkebutuhan Khusus (ABK )
Siswa Nasional (O2SN) Anak
2017 tidak membuat Indah Khaerunisa
berbangga diri atau menjadi pribadi
yang sombong. Sebab, menurutnya
Manusia tidak boleh keberhasilan yang telah dia ukir dengan
sombong. Sebab meraih medali emas pada cabang lomba
lari 100 meter jenjang SMALB adalah
keberhasilan dicapai bukan berkat doa yang dia selalu panjatkan
berkat kerja kerasnya, ada kepada Tuhan Yang Maha Esa.
intervensi Tuhan di dalam
setiap keberhasilan yang “Tentu apa yang didapat saat ini bukan
karena murni usaha, ini seizin Tuhan
manusia raih. sehingga saya menjadi juara. Dan saya
juga berterima kasih kepada orang
tua yang telah mendoakan saya juga,”
katanya.

Baginya doa bukanlah modal satu-
satunya meraih prestasi. Menurutnya
usaha dirinya mengharumkan nama Jawa
Barat di tingkat nasional ini juga disertai
dengan kerja keras. Sebab untuk menjadi
yang terbaik harus dipersiapkan secara
matang dan serius.

“Apa yang didapat saat ini tentunya tidak
terlepas dari kerja keras. Setiap hari saya
latihan dan latihan. Tidak ada perasaan
letih atau malas,” kata murid SLB Negeri
Taruna Mandiri, Kuningan, Jawa Barat ini.

Menjaga kesehatan juga penting, sehingga
sebelum bertanding dirinya benar-benar
menjaga kesehatan tubuh. Hal ini sangat
penting bagi seorang atlet agar saat
bertanding dalam kondisi prima. “Saya
juga tak lupa jaga kesehatan,” ujarnya.

Pada kesempatan ini dia menyampaikan
pesan yang sangat mendalam bagi
anak-anak berkebutuhan khusus, agar
tetap percaya diri dalam menjalani hidup.
Meskipun kita dalam keterbatasan, tapi
tidak menjadi penghalang untuk mengukir
prestasi.

“Tetap semangat dan percaya diri. Pasti
kita bisa berprestasi jika kita mau,”
tutupnya dengan nada yang penuh
INDAH KHAERUNISA semangat.

EDISI 4 | 2017 17