Page 9 - E-Modul untuk Guru
P. 9
Penguatan karakter:
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat
menghargai dan menghayati perilaku disiplin dalam mengikuti pembelajaran di kelas,
kerja sama dalam berdiskusi, dan aktif bertanya dalam pembelajaran.
C. Tujuan Pembelajaran
3.12.1 Siswa mampu menjelaskan fase-fase yang terjadi pada siklus menstruasi
3.12.2 Siswa mampu menjelaskan hormon-hormon yang berperan pada siklus
menstruasi
3.12.3 Siswa mampu menjelaskan tahap-tahap reproduksi hingga terjadinya
kehamilan
D. Materi Pokok
Ovulasi adalah peristiwa keluarnya sel telur dari ovarium yang terjadi pada
sistem reproduksi wanita. Peristiwa lepasnya sel telur dari ovarium ini terjadi setiap
bulan. Apabila tidak ada sel sperma yang membuahi sel telur tersebut, maka akan
terjadi pendarahan yang disertai luruhnya sel telur dan lapisan endometrium.
Pendarahan ini disebut dengan menstruasi. Menstruasi terjadi secara periodik
sehingga disebut dengan siklus mentruasi. Pada umumnya siklus menstruasi terjadi
selama 28 hari.
Siklus menstruasi terdiri atas empat fase, yaitu fase menstruasi, fase
folikuler/praovulasi, fase ovulasi, dan fase luteal/pascaovulasi. Hari pertama pada fase
menstruasi dihitung sebagai hari pertama siklus, Pada umumnya selang waktu fase
menstruasi adalah hari 1 sampai 5. Kemudian berlanjut ke fase kedua yaitu fase
praovulasi/folikuler yang berlangsung pada hari 6 sampai 13. Selanjutnya ke fase
ovulasi yaitu pada hari 14 terhitung dari hari pertama keluarnya darah menstruasi.
Berikutnya ke fase terakhir yaitu fase pascaovulasi/luteal yang pada umumnya
berlangsung pada hari 15 sampai 28.
Namun, jika pada saat ovulasi terdapat sperma yang membuahi sel telur maka
akan terjadi fertilisasi. Fertilisasi merupakan peleburan antara sel telur dengan
sperma. Fertilisasi terjadi di dalam tuba fallopi dan menghasilkan zigot. Zigot
kemudian mengalami pembelahan sel berulang-ulang. Zigot membelah menjadi dua
sel kemudian membelah lagi menjadi empat sel. Selanjutnya, terjadi pembelahan sel
menjadi 32 sel yang berkelompok seperti buah arbei yang disebut dengan morula.
Morula mengalami pembelahan berbentuk blastula. Selanjutnya blastula berkembang
menjadi gastrula. Pada minggu kesembilan sampai beberapa saat sebelum lahir terjadi
penyempurnaan organ dan pertumbuhan tubuh sehingga terbentuklah fetus (janin).
E. Sumber Belajar
Omegawati, W. & Hidayah, S. (2014). Biologi SMA/MA Kelas XI Semester 2. Klaten:
Intan Pariwara.
F. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientific Approach
Metode : Diskusi dan presentasi
Sistem Reproduksi Manusia 2