Page 84 - e-modul Arsitektur Komputer-STEAM
P. 84

7. Perangkat Penyimpanan Internal

                     Perangkat  penyimpanan  internal  dalam  komputer  juga  sering  disebut  sebagai
               penyimpanan  sekunder.  Penyimpanan  sekunder  ini  berbeda  dengan  memori  utama.
               Perangkat penyimpanan sekunder ini tidak bisa langsung diakses oleh prosesor. Sehingga

               komputer biasanya menggunakan channel input outputnya untuk mengakses penyimpanan

               sekunder dan mentransfer data yang diinginkan melalui bus ke penyimpanan primer atau
               RAM. Data pada penyimpanan sekunder bersifat nonvolatile    atau juga berarti datanya tidak
               akan hilang ketika perangkat penyimpanan ini kehilangan arus listrik. Seperti ketika komputer

               itu dimatikan. Berikut ini adalah beberapa jenis penyimpanan sekunder yang ada di dalam
               komputer.


                  a. Harddisk

                     Harddisk merupakan salah satu media penyimpanan sekunder yang selalu ada pada
               setiap  komputer  yang  kita  gunakan.  Harddisk  ini  merupakan  media  penyimpanan

               elektromekanis yang bekerja dengan menggunakan penyimpanan berbentuk magnet yang
               disimpan didalam sebuah piringan yang dinamakan platter. Platter ini dilapisi dengan material

               magnet. Lapisan ini juga biasanya diakses dengan magnet yang biasanya digunakan untuk
               membaca dan menulis data pada piringan platter. Data di dalam harddisk diakses dengan cara

               random access   yang berarti bahwa setiap blok data dapat disimpan atau diambil dengan acak
               dan tidak hanya secara berurutan.


                  b. Solid State Drive (SSD)

                     Solid State Drive yang umumnya disingkat dengan SSD, merupakan media penyimpanan

               dengan  menggunakan  teknologi  nonvolatil  memori.  SSD  tidak  menggunakan  piringan
               magnetis seperti hardisk konvensional. SSD umumnya menggunakan interface elektronik yang
               kompatibel  dengan  input  output  tradisional  seperti  hardisk.  Hal  ini  memungkinkan

               penggunaannya untuk menggantikan hardisk. Teknologi yang berkembang memungkinkan
               adanya interface yang baru untuk SSD seperti M2 SATA.


               8. Perangkat Penyimpanan Eksternal

                  a.  Optical Disc

                     Dalam dunia komputer dan teknologi perekaman digital, sebuah optical disk mewakili
               istilah untuk perangkat penyimpanan yang berbentuk seperti cakram. Bentuknya tipis dan

               melingkar  yang  menyimpan  data-data  biner  dalam  bentuk  pit  dan  land.  Pit  merupakan




               84 | E-Modul Arsitektur Komputer Berorientasi STEAM
   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89