Page 13 - E-Modul Kesetimbangan Kimia
P. 13
Air dalam wadah terbuka disebut sebagai reaksi satu arah (reversible),
sedangkan air dalam wadah tertutup disebut sebagai reaksi bolak balik
(irreversible)
Fenomena ini berkaitan dengan pembahasan kita, yaitu : Kesetimbangan Kimia
1. Reaksi Satu Arah (Irreversible)
Reaksi satu arah (Irreversible) Contoh Reaksi Irreversible
menunjukkan bahwa zat-zat hasil Dalam Kehidupan Sehari-Hari
reaksi tidak dapat bereaksi kembali
membentuk zat pereaksi.
Ciri-ciri reaksi satu arah adalah sebagai Sebelum Sesudah
berikut :
1. Reaksi ditulis dengan satu anak panah (→)
2. Reaksi berlangsung satu arah dari kiri ke kanan
3. Zat hasil reaksi tidak dapat dikembalikan seperti zat mula-mula
4. Reaksi baru berhenti apabila salah satu atau semua reaktan habis.
Contoh :
NaOH(aq) + HCl(aq) → NaCl(aq) + H2O(l)
Pada reaksi tersebut NaOH habis bereaksi dengan HCl membentuk NaCl dan air.
NaCl dan air tidak dapat bereaksi kembali menjadi NaOH dan HCl
2. Reaksi Bolak-Balik(Reversible)
Reaksi bolak-balik(reversible) menunjukkan bahwa zat-zat hasil reaksi dapat
bereaksi kembali membentuk zat pereaksi
Ciri – Ciri Reaksi Reversible :
1. Reaksi ditulis dengan dua anak panah yang berlawanan (⇌)
2. Reaksi berlangsung dari dua arah, yaitu dari kiri ke kanan dan dari kanan
ke kiri
3. Zat hasil reaksi dapat dikembalikan seperti zat mula-mula
4. Reaksi tidak pernah berhenti karena komponen zat tidak pernah habis.
5