Page 2 - Modul 3_BERBAGAI PYTHAGORAS-GOOD
P. 2
TEOREMA PYTHAGORAS
3.2.1 Sejarah Pitagoras
Hampir tak kering-keringnya para guru dan pengembang matematika senantiasa
membicarakan teorema Pythagoras hamper di seluruh beahan bumi. Ternyata cerita tentang
Pythagoras dapat memotivasi siswa untuk mengetahui lebih dalam bagaimana Pythagoras
mendapatkan rumusan “Dalil Pythagoras” tersebut.
Temuan petani Mesir dalam mematok tanah-tanah yang telah hilang batas-batasnya
dikarenakan banjir dilakukan dengan cara merentang tali. Mereka mematok dengan
merentangkan tali-tali yang diberi buhul, dengan jarak antar buhul dikatakan sebagai
jarak satu satuan panjang. Dengan satuan-satuan panjang tertentu secara tidak sengaja
ternyata mereka menemukan bahwa salah satu sudut segitiga sebagai pembatas
tanahnya berbentuk segitiga siku-siku.
Ada apakah bilangan-bilangan 3, 4 dan 5 yang merupakan panjang sisi-sisi
segitiga di atas sehingga sudut yang terbentuk salah satunya adalah sudut siku-siku?
Apakah ada hubungan antara sudut siku-siku dikaitkan dengan bilangan-bilangan
(ukuran panjang) yang membentuk segitiga tersebut?
Setelah cerita di atas disajikan siswa, mintalah siswa untuk memikirkan lebih lanjut
mengapa hal itu bisa terjadi?
Pythagoras adalah filosuf dari Yunani dan ahli matematika. Sedikit sekali diketahui
cerita tentang dia, sebab ia hidup zaman dulu dan pekerjaan dia tidak tertulis. Namun
kita tahu bahwa ia dilahirkan di Pulau Samos. Di kala muda ia melakukan perjalanan ke
Mesir dan Babilonia (Mesopotamia) di mana ia belajar banyak tentang matematika dan
mengembangkannya untuk penelitian lebih lanjut. Ketika ia berusia 50 tahun ia tingal di
Crotona, Jajahan Yunani di bagian selatan Italia di mana ia membangun masyarakat
Pengabdian pada Masyarakat: Blended Learning Hypercontent with Hyperlink 1