Page 26 - LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
P. 26

TUMBUKAN LENTING TIDAK SAMA
         SEKALI





                       Tumbukan  lenting  tidak  sama  sekali  atau  disebut  juga  tumbukan
         tidak elastis, adalah tumbukan antara dua benda di mana energi kinetik
         tidak dipertahankan dan tidak dikembalikan sepenuhnya ke benda-benda
         tersebut  setelah  tumbukan.  Dalam  tumbukan  ini,  energi  kinetik  hilang
         dalam bentuk energi suara, energi panas, dan deformasi benda. Dengan
         kata  lain,  energi  kinetik  benda-benda  sebelum  tumbukan  tidak  sama
         dengan energi kinetik benda-benda setelah tumbukan.

                   Dalam tumbukan tidak elastis, benda-benda yang bertumbukan
         akan  menempel  satu  sama  lain  atau  terjadi  deformasi  permanen  pada
         benda  tersebut.  Contohnya  adalah  ketika  sebuah  bola  diluncurkan  dan
         kemudian memantul pada permukaan yang tidak berdaya, seperti tanah.
         Ketika  bola  memantul,  sebagian  dari  energi  kinetiknya  hilang  karena
         gaya  gesekan  antara  bola  dan  tanah,  serta  deformasi  bola  ketika
         menabrak permukaan.


                   Dalam tumbukan tidak elastis, momentum tetap terjaga seperti
         pada  tumbukan  elastis  dan  sebagian  dari  energi  kinetik  awal  benda-
         benda  akan  digunakan  untuk  mengubah  bentuk  benda  atau
         menghasilkan energi panas. Dalam hal ini, persamaan momentum dapat
         digunakan  untuk  menghitung  momentum  sebelum  dan  sesudah
         tumbukan.  Namun,  karena  sebagian  energi  kinetik  hilang  dalam
         tumbukan  tidak  elastis,  persamaan  energi  kinetik  tidak  lagi  berlaku
         secara penuh.

                     Tumbukan tidak elastis ditemukan dalam banyak situasi kehidupan
         sehari-hari, seperti tumbukan mobil dalam kecelakaan atau ketika bola
         diluncurkan dan menabrak permukaan yang tidak berdaya. Perhitungan
         tumbukan  tidak  elastis  dapat  memberikan  informasi  yang  berharga
         dalam  merancang  alat  atau  struktur  yang  tahan  terhadap  kerusakan
         ketika mengalami tumbukan.
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31