Page 23 - umipdf
P. 23

(a) Mengeluarkan mani (sperma)

                                      (b) Berhubungan kelamin (jima’) walau tidak keluar mani

                                      (c) Terhentinya haid atau nifas

                                   Cara membersihkan hadats besar yaitu dengan mandi atau bisa

                                   juga tayamum (jika dalam keadaan darurat seperti sakit, tidak

                                   ada air dan lain-lain). Seagaimana firman Allah SWT dalam

                                   surat Al-Maidah ayat 6 yang bunyinya:
                                                                       ِۗ     َّ
                                                                         ْ ُ َّ
                                                                                            ْ
                                                                                                       َ
                                                                         اورهطاَف اًب  ُنُج مُتْنُك  ْ نِاو
                                   Artinya:

                                   “Jika kamu junub (bersutubuh) maka hendaklah kamu mandi”

                                                              8
                                   (QS. Al-Maidah(5): 6).

                                 AKTIVITAS SISWA






                              Sudah  kah  kita  tahu,  aktivitas  atau  kegiatan  yang  kita

                              lakukan sehari-hari ada yang berkaitan dengan hadats dan

                              juga  najis.  Ayo  lakukan  pengamatan  mengenai  aktivitas

                              kalian  sehari-hari  yang  memungkinkan  terkena  najis  atau

                              aktivitas  yang  memungkinkan  terkena  hadats  kecil.

                              Kemudian kategorikan mana yang termasuk najis (sertakan
                              macamnya) dan mana yang termasuk hadats!


                              Jika  sudah  selesai,  tuliskan  hasilnya  secara  individu,

                              kemudian diskusikan dan lakukan penyimpulan bersama guru
                              dan teman-teman kita!






                       8  M.Khalilurrahman Al-Mahfani, Buku Pintar Shalat: Pedoman Shalat Lengkap Menuju Shalat
               Khusyuk (Jakarta: PT Wahyu Media, 2008), hlm. 12-14.




                        F I K I H   M A D R A S A H   T S A N A W I Y A H   K E L A S   V I I              17
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28