Page 39 - KUMPULAN CERPEN X-DKV 2
P. 39
Pertandingan pun dimulai hingga pada saatnya saya main. Kemudian tibalah pertandingan
perebutan juara 1 dan juara 2, di pertandingan itu saya sangat semangat untuk merebut
juara 1 dan hingga pada akhirnya ternyata saya kalah unggul dari lawan hanya selisih poin
saja. Saya sedikit kecewa karena tidak juara 1 tetapi teman-teman, pelatih, dan orang tua
saya tetap memberi semangat karena sudah juara meskipun tidak juara 1. Saya juga ingin
memberi selamat kepada diri saya sendiri karena sudah bisa sampai di titik ini, yang
awalnya bukan siapa-siapa hingga pada akhirnya bisa membawa pulang juara 2 tersebut.
Semua itu bisa asalkan ada keinginan dan kemauan untuk terus belajar dan berlatih.
2 Maret 2020 virus corona menyebar ke Indonesia, semua aktivitas terpaksa harus
berhenti supaya tidak menyebar kemana-mana. Dan sangat disayangkan juga aktivitas
Latihan bulutangkis terpaksa harus berhenti sampai waktu yang tidak ditentukan. Selama
pandemi covid-19 saya hanya berlatih dirumah dan berolahraga didalam rumah. Sekian
lama virus itu di Indonesia dan hingga pada akhirnya sekarang bisa beraktivitas lagi
seperti biasanya. Namun akibat virus itu club saya tidak tau entah kemana seperti tidak
ada kabar seperti sudah bubar, saya sangat sedih dan kecewa. saya hanya bermain
bulutangkis biasa dengan teman-teman sekolah, bermain buat senang senang untuk
menghilangkan penat dan sekarang bulutangkis hanya sekedar hobby saya.
Ketika memasuki Pendidikan SMK, saya lebih sibuk dengan ekskul yang saya pilih yaitu
paskibra dibandingkan dengan bulutangkis. Biasanya saya sangat sering bermain
bulutangkis, tetapi sekarang sudah jarang. Kini cita-cita saya berubah setelah memasuki
SMK dan setelah covid. Yang dulunya saya bercita-cita ingin menjadi atlit bulutangkis,
kini berubah ingin menjadi abdi negara. Sekarang saya lebih fokus ke latihan fisik seperti
lari, push up, dan olahraga lainnya. Itu semua saya lakukan untuk mencapai cita-cita saya
yang sekarang yaitu menjadi Polisi dan TNI.
38