Page 110 - Bersama Hadapi Bencana
P. 110

Berbagai  kegiatan  dilakukan  seperti       bagi berkembangnya  sistem MHEWS di
                  membangun komunitas bencana di tingkat       Indonesia.
                  desa/kelurahan, penyebaran pengetahuan
                  mengenai  risiko, cara mitigasi, evakuasi    Walaupun     begitu   tantangan     yang
                  dan banyak kegiatan berharga lainnya.        harus dihadapi adalah  keberlanjutan
                                                               dari kegiatan  terutama dalam aspek
                  Di sisi penawaran, IDRIP meningkatkan        pembiayaan      yang      mempengaruhi
                  kapasitas  pemerintah  dan pemerintah        pelaksanaan  jangka  panjang  proyek  ini.
                  daerah,    serta   masyarakat     dalam      Sebagai  negara dengan  kerentanannya
                  menanggulangi  bencana di Indonesia.         yang tinggi terhadap bencana, Indonesia
                  Dengan    berbagai    komponen      yang     harus terus memperkuat kolaborasi antar
                  mencakup  peningkatan  tata kelola  risiko   lembaga  dan meningkatkan kesadaran
                  bencana,  penguatan  sistem peringatan       masyarakat tentang pentingnya PRB.
                  dini, perbaikan  infrastruktur dan belanja
                  sarana prasarana.                            Pelajaran yang didapat

                  Proyek ini bertujuan  untuk mengurangi       Kolaborasi antarkelembagaan
                  kerugian  akibat bencana  alam, serta
                  memperkuat ketahanan negara dalam            Keberhasilan     IDRIP     menunjukkan
                  menghadapi  bencana  yang semakin            pentingnya kolaborasi antara pemerintah
                  kompleks. Beberapa hal utama yang            pusat dan  daerah,  BMKG, BNPB, serta
                  menjadi fokus IDRIP adalah peningkatan       masyarakat dalam membangun  sistem
                  kapasitas kelembagaan, pembangunan           peringatan  dini yang efektif.  Tanpa
                  infrastruktur yang tahan bencana, serta      koordinasi yang baik antara  berbagai
                  pemberdayaan  masyarakat di wilayah          pihak, sistem  ini tidak akan berjalan
                  rawan bencana.                               maksimal.


                  Bauran kedua intervensi  tersebut akan       Selain kolaborasi diperlukan juga integrasi
                  memperbaiki  tata kelola  kebencanaan        pengurangan  risiko  bencana  dalam
                  Indonesia, menguatkan  daya kapasitas        rencana pembangunan jangka menengah
                  dalam analisis  risiko dan penyebaran        desa, di mana desa dan kelurahan dapat
                  informasi  serta kemampuan  respons          mengaspirasikan  keinginananya  melalui
                  terhadap ancaman bencana gempa dan           mekanisme musrenbang.  Hal ini akan
                  tsunami. Semuanya akan menjadi pondasi       menjaga keberlanjutan kegiatan.















            BERSAMA HADAPI BENCANA                                    SERIAL BUKU PROYEK PRAKARSA KETANGGUHAN BENCANA INDONESIA (IDRIP) TAHUN 2021-2025
        108
            PENGUATAN KAPASITAS DAN SOLIDARITAS DALAM MANAJEMEN BENCANA
   105   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115