Page 83 - Bersama Hadapi Bencana
P. 83

infrastruktur.  Kegiatan kedua adalah        Tantangan yang harus dihadapi Pusdalops
                  pelatihan  bagi pegawai  Pusdalops  baik     bervariasi  dari  persoalan  sumber  daya
                  dari sisi teknis seperti pengelolaan posko   manusia  hingga  teknologi.  Walaupun
                  maupun pemanfaatan teknologi. Bahkan         jumlah  staf Pusdalops  mencapai  5.000
                  pelatihan yang bersifat manajerial  pun      orang, masih merupakan tenaga kerja
                  disediakan.                                  yang   belum    terlatih.  Bila  berhasil
                                                               dikembangkan  akan menyimpan  potensi
                  Hal   lain   yang    dilakukan    adalah     yang besar.  Sekadar informasi,  hasil
                  pembangunan  sarana  prasarana  yang         analisis  kepegawaian  Pusdalops  di  30
                  diperlukan  dan penguatan teknologi          Kabupaten/Kota  menunjukkan  bahwa
                  informasi, seperti pemasangan layar          pegawai Pusdalops memiliki kesiapan
                  untuk  memonitor  bencana,  serta sistem     untuk bekerja dalam waktu yang panjang.
                  informasi    manajemen       (SIMAMPU)       Beberapa  daerah dalam pengamatan
                  untuk memudahkan koordinasi.  Tidak          bekerja bervariasi mulai dari 8 jam, 12 jam
                  ketinggalan   pengembangan       Contact     atau 24 jam. Pegawai  dapat diandalkan
                  Center 117.                                  bilamana  terjadi  situasi  darurat  yang
                                                               membutuhkan waktu kerja yang panjang.
                  Contact center menjadi  ujung  tombak
                  komunikasi dan informasi bagi masyarakat     Tantangan lain yang dihadapi Pusdalops
                  untuk urusan penanggulangan  bencana.        adalah    pemanfaatan     sarana     dan
                  BNPB telah memiliki  layanan  telepon        prasarana  TIK  yang disalurkan kepada
                  darurat  117 ketika terjadi  krisis COVID    daerah  terkendala  karena persoalan
                  19.  Ketika  wabah COVID  surut,  layanan    akses internet yang belum merata.
                  telepon darurat 117 dimanfaatkan menjadi     “Akibatnya  koordinasi  antar pemangku
                  operasional  contact center di bawah         kepentingan    dalam    penanggulangan
                  Pusdalops BNPB.  Layanan ini akan            bencana tidak selalu berjalan lancar.”
                  terhubung dengan contact  center 117 di      ungkap Kapusdalops.
                  BPBD. Masyarakat dapat memanfaatkan
                  117 untuk  melaporkan kejadian bencana       Penguatan Data Center di BMKG:
                  kepada  BNPB untuk  disalurkan  kepada       Gedung dan HPC
                  pihak yang berwenang  di tingkat lokal.
                  Untuk mengembangakan 117, Pusdalops          Untuk      melindungi       keselamatan
                  menyalurkan TIK kepada 108 BPBD, baik        masyarakat baik dari cuaca ekstrem
                  itu monitor maupun perangkat CRM.            (hujan deras dan badai) maupun dari















                                                                                                BERSAMA HADAPI BENCANA
        SERIAL BUKU PROYEK PRAKARSA KETANGGUHAN BENCANA INDONESIA (IDRIP) TAHUN 2021-2025                       81
                                                                             PENGUATAN KAPASITAS DAN SOLIDARITAS DALAM MANAJEMEN BENCANA
   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88