Page 65 - Perempuan Tangguh di Garda Terdepan
P. 65
Perempuan di Pusaran
Bencana dan Iklim
Ditengah arus perubahan iklim dan cuaca, gempa, dan iklim. Dalam setiap
meningkatnya risiko bencana di Indonesia, bencana besar—seperti gempa Palu,
sosok Dwikorita Karnawati (Prof. Rita) tsunami Selat Sunda, maupun cuaca
tampil sebagai pemimpin perempuan ekstrem akibat La Nina—ia selalu hadir
yang membawa angin segar dalam memberikan informasi yang jernih, akurat,
dunia kebencanaan nasional dan global. dan menenangkan, sekaligus terus
Sejak diangkat sebagai Kepala Badan menegaskan pentingnya kesiapsiagaan
Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika berbasis data dan sains.
(BMKG) pada 2017, Dwikorita menjadi
perempuan pertama yang memimpin Tak hanya di dalam negeri, kiprah
lembaga ini—tonggak penting dalam internasionalnya pun diakui. Ia kini
sejarah pengarusutamaan gender di menjabat sebagai Vice President di World
sektor sains dan teknologi kebencanaan Meteorological Organization (WMO)—
di Indonesia. organisasi di bawah PBB yang berwenang
atas kebijakan global di bidang meteorologi
Latar belakang akademisnya sebagai dan perubahan iklim. Lewat peran ini,
pakar geologi dan mantan Rektor suara Indonesia ikut diperhitungkan dalam
Universitas Gadjah Mada (UGM agenda-agenda global terkait perubahan
memberikan fondasi kuat bagi pendekatan iklim, pengurangan risiko bencana, dan
ilmiah dan strategis dalam memodernisasi pembangunan berkelanjutan.
BMKG. Dibawah kepemimpinannya,
BMKG mengalami transformasi besar— Sebagai pemimpin perempuan di
dari lembaga yang semula teknis dan sektor yang selama ini didominasi laki-
tertutup, menjadi institusi yang lebih laki, Dwikorita juga aktif menyuarakan
terbuka, komunikatif, dan adaptif terhadap pentingnya kesetaraan gender dalam ilmu
kebutuhan masyarakat luas. pengetahuan, serta pendidikan dan literasi
kebencanaan yang bisa menjangkau
Dwikorita dikenal vokal dalam mendorong anak-anak, remaja, dan komunitas rentan.
sistem peringatan dini yang inklusif, Ketekunan dan keberaniannya dalam
penguatan kapasitas SDM daerah, mengambil keputusan di tengah krisis,
serta digitalisasi layanan informasi dan komitmennya terhadap sains yang
PEREMPUAN TANGGUH DI GARDA TERDEPAN:
SERIAL BUKU PROYEK PRAKARSA KETANGGUHAN BENCANA INDONESIA (IDRIP) TAHUN 2021-2025 63
KETAHANAN KOMUNITAS DI TENGAH KRISIS KEBENCANAAN
