Page 82 - Perempuan Tangguh di Garda Terdepan
P. 82

“Masyarakat, terutama anak-anak, adalah      kelompok  atau komunitasnya terkait
                  kelompok yang paling rentan. Mereka perlu    penyiapan  tas siaga  bencana, menata
                  kita bekali pengetahuan dan keterampilan     ulang perabotan di rumah yang berpotensi
                  untuk melindungi diri mereka sendiri,” kata   membahayakan bila terjadi bencana.
                  Asnita yang kemudian ditunjuk forum untuk    Ia dan komunitasnya  tak kenal lelah
                  mengetuai Divisi Pendidikan. Alasan itulah   dalam penguatan dalam  masyarakat
                  yang kemudian membuatnya sadar untuk         dalam    menghadapi      bencana     dan
                  berjuang  dijalan  penyelamatan  dalam       menebalkan  pengetahuan  atas bencana
                  kebencanaan,  menguatkan kelompok            yang sewaktu-waktu mengancam dengan
                  rentan dalam kejadian bencana.               tata cara  bagaimana  setiap  individu
                                                               bertanggungjawab terhadap keselamatan
                  Lain halnya dengan Asnita yang memiliki      diri sendiri. Satu prinsip yang penting untuk
                  karier di dunia Pendidikan, adalah           dimiliki,  juga  pengetahuan  tentang jalur
                  Zulianti, seorang ibu rumah tangga yang      evakuasi dan lokasi yang aman di mana
                  tinggal di Kelurahan Berkas,  Kecamatan      keluarga,  sanak saudara, dan tetangga
                  Teluk Segara. Bengkulu. Ia tinggal  di       dapat kembali bertemu di titik aman untuk
                  sebuah rumah yang letaknya hanya 100         menghindari  banyaknya  korban bencana
                  meter dari bibir pantai  dan masuk zona      bahkan sampai nol (zero victim).
                  merah gempa megathrust. Pertemuannya
                  dengan program Destana telah mengubah        Adalah Hardiana, sosok yang dikenal sat
                  jalan  pikirnya   dimana    ia   semula      set dan aktif dalam kegiatan ibu-ibu seperti
                  meyakini jika tugas mitigasi bencana         pengajian  dan  posyandu.  Perempuan
                  sepenuhnya  adalah  tugas pemerintah         dari Desa Tarahan, Kecamatan Katibung,
                  semata. Kini  kesadarannya membawa           Kabupaten Lampung Selatan adalah
                  ia dan dirinya untuk mengajak sesama         salah  seorang  aktivis dalam kelompok
                  warga, utamanya kaum perempuan               pengurangan  risiko  bencana. Sikapnya
                  untuk memiliki tanggungjawab  individu       yang kritis dan aktif memudahkannya untuk
                  dalam mengurangi  dampak bencana             berbicara dan menyampaikan gagasan di
                  dan melindungi seluruh keluarga dengan       hadapan forum yang dihadirinya.
                  cara yang diluar  dugaannya menjadi
                  hal  utama dalam pencegahan  bencana.        Dalam kegiatan  Destana, sosok seperti
                  Sejalan dengan kesadarannya itu, Ibu dua     Hardiana  ini  akan  menjadi penyampai
                  anak ini pun menjadi terampil dan piawai     pesan yang efektif,  apalagi bawaannya
                  membagikan  pengetahuannya  kepada           yang aktif kerap membuat dirinya















            PEREMPUAN TANGGUH DI GARDA TERDEPAN:                      SERIAL BUKU PROYEK PRAKARSA KETANGGUHAN BENCANA INDONESIA (IDRIP) TAHUN 2021-2025
        80
            KETAHANAN KOMUNITAS DI TENGAH KRISIS KEBENCANAAN
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87