Page 14 - Si Saloi_Laveta Pamela Rianas.pdf
P. 14
Wah, hebat sekali,
Sementara itu, di
tempat yang berbeda. Pak Munip!
Ah, kebetulan saja,
Pak Saloi. Saye
dapat ikan tapa.
Belum dikatakan mancing namanya kalau Oh iya, Pak. Aku
belum mendapat ikan monster ini. dengar si Saloi Oh, itu pasti karena
menjadi pembicaraan telur yang bisa
orang kampung. berdiri itu, ya. Ah,
itu hanya kebetulan
saja, Pak.
Mantap, Pak!
Ini rezeki
harimau
namanya.
Besok
belum tentu
seperti ini.
Tidak mungkin. Pak Ilham
saja kalah berdebat Wah, saye tak menyangka,
dengannya. Orang kampung Saloi, menjadi buah bibir orang
akhirnya mencari informasi di se-kam ... hik ... pung. Hik!
buku. Ternyata, Saloi benar.
Iya, warga di kampung ini mulai suka mencari
Benarkah? informasi di buku. Hem ..., wah, Pak Saloi,
sepertinya Bapak cegukan?
Bagaimana,
apakah sudah Pak Munip, hik,
baikan? saya pulang,
hik, dulu ya.
Puk.. Hik.
Puk..
Hik ... hik .... Tidak apa- Ya, hati-hati
di jalan ya,
apa, Pak. Hik, nanti juga Pak Saloi.
sembuh, hik.
8